Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hujan Es dan Angin Kencang di Sukabumi, Sejumlah Rumah Rusak

Kompas.com - 21/02/2022, 15:53 WIB
Budiyanto ,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

SUKABUMI, KOMPAS.com - Hujan es melanda sejumlah lokasi di wilayah Kecamatan Parungkuda, Sukabumi, Jawa Barat, Senin (21/2/2022).

Peristiwa ini terjadi saat hujan deras mengguyur disertai angin kencang pada sekitar pukul 14.00 WIB.

"Iya betul ada hujan es," ujar Kepala Desa Kompa, Yulianti, saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin.

Baca juga: Hujan Es di Kecamatan Sekincau Lampung, Ini Penjelasan BMKG

Menurut dia, sebelum hujan es, wilayah tersebut sempat diguyur hujan deras disertai angin kencang.

Namun, hujan air tidak berlangsung lama.

"Laporan kerusakan ada, di dekat kantor desa juga ada bangunan yang ambruk," ujar Yulianti.

Baca juga: Gubernur Jabar Salurkan Bantuan Rp 2 M untuk Korban Banjir Sukabumi

Saat ini, aparat daerah sedang melakukan penanganan dan mendata korban, serta kerusakan yang terjadi.

Seorang warga Kampung Bojongkokosan, Desa Bojongkokosan, Parungkuda, Hendro (45) mengatakan, angin kencang juga menyebabkan pohon tumbang.

"Ada rumah yang rusak dan pohon juga ada yang tumbang menimpa rumah," kata Hendro kepada Kompas.com.

Baca juga: Pascabencana Banjir Sukabumi, 3.994 Rumah Rusak dan 12.567 Jiwa Terdampak

Saat ini, menurut Hendro, sudah ada para petugas dari TNI, Polri, Satpol PP dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi.

"Saya lihat sudah ada para petugas," kata Hendro.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Bandung
Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Bandung
Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Bandung
Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Bandung
2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

Bandung
BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
3 ABK di Cirebon Tewas, Diduga Keracunan Usai Telan dan Hirup Solar

3 ABK di Cirebon Tewas, Diduga Keracunan Usai Telan dan Hirup Solar

Bandung
Istri yang Dibakar Suami Akhirnya Tewas, Luka Bakar 89 Persen

Istri yang Dibakar Suami Akhirnya Tewas, Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Korslet, Sebuah Rumah di Cirebon Terbakar, Balita Nyaris Celaka

Korslet, Sebuah Rumah di Cirebon Terbakar, Balita Nyaris Celaka

Bandung
Sebulan Dirawat di RSHS, Pasien Asal Bekasi Tak Juga Dijemput

Sebulan Dirawat di RSHS, Pasien Asal Bekasi Tak Juga Dijemput

Bandung
Fakta di Balik Tragedi 3 ABK Tewas di Palka Kapal Aji Citra Samodra, Cirebon

Fakta di Balik Tragedi 3 ABK Tewas di Palka Kapal Aji Citra Samodra, Cirebon

Bandung
Angin Puting Beliung Landa Kecamatan Cimaung, 30an Rumah Terdampak

Angin Puting Beliung Landa Kecamatan Cimaung, 30an Rumah Terdampak

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Kronologi 3 ABK di Cirebon Tewas di Palka Kapal, Berawal dari Saling Menolong

Kronologi 3 ABK di Cirebon Tewas di Palka Kapal, Berawal dari Saling Menolong

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com