KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Hingga Minggu (27/2/2022) malam, kemacetan panjang masih terjadi di Jalur Puncak Bogor, Jawa Barat. Kendaraan pun mengular di jalur yang menghubungkan wilayah Cianjur itu.
Menanggapi hal itu, Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin mengatakan, pihaknya telah berupaya untuk mengurai kemacetan itu. Salah satunya adalah dengan menerapkan sistem satu arah atau one way.
"(Turun ke lokasi terapkan one way) iya saya lagi di lokasi sekarang," kata Iman saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Minggu malam.
Baca juga: Jalur Puncak Bogor Macet, Jumlah Kendaraan Naik
Ia mengakui bahwa hingga Minggu malam, kemacetan masih terjadi di kawasan dingin tersebut. Kemacetan itu terjadi di beberapa titik, yakni di bagian atas wilayah Cisarua sampai Megamendung Gunung Mas atau dari Kebun Teh sampai Taman Safari.
"Tapi ini sudah mengalir dari Taman Safari ke bawah sudah kecepatan tinggi (lancar) karena kita sudah urai sampai ke atas Gunung Mas. Jadi sementara ini dari atas masih one way, terus habis tuh dari arah Cianjur," ungkapnya.
Iman menambahkan, untuk kendaraan roda empat yang hendak menuju Puncak Bogor masih dihentikan sementara. Polisi menghentikan kendaraan roda empat itu di pintu keluar GT Ciawi dan di sekitar Pospol Simpang Gadog atau Jalan Ciawi.
Sehingga, bagi kendaraan yang hendak naik harus menunggu sistem one way selesai.
Baca juga: Arus Lalu Lintas Macet, Polisi Terapkan Sistem Satu Arah di Puncak Bogor
Petugas kepolisian terpaksa harus menerapkan rekayasa lalu lintas itu sampai waktu yang belum ditentukan. Hal itu sebagai solusi memecah kepadatan volume kendaraan di jalur Puncak.
"Yang di Gadog masih kita tahan dulu karena masih perlu ngabisin dari arah atas dulu, didorong, setelah itu baru bisa dibuka," terang Iman.
Penyebab kemacetan panjang
Menurut Iman, peningkatan jumlah kendaraan akibat libur panjang dan sempitnya jalur menjadi penyebab kemacetan panjang hingga berjam-jam.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.