Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Cegah Lonjakan Kendaraan pada Akhir Pekan di Bandung

Kompas.com - 04/03/2022, 15:19 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Jelang akhir pekan, wilayah Kabupaten Bandung, Jawa Barat, kerap didatangi warga luar daerah untuk berlibur.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Bandung Kompol Rislam Harfiah mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan langkah antisipasi untuk menghindari kemacetan lalu lintas.

"Kalau untuk weekend tentu sudah sesuai prosedur dan ketetapan ya, tidak hanya dalam rangka PPKM level 3 saja, bahkan saat tidak ada pandemi yang namanya protap tetap digelar," ujar Rislam saat ditemui, Jumat (4/3/2022).

Baca juga: Terungkap Identitas Mayat Perempuan yang Ditemukan di Lahan Kosong Arcamanik Bandung

Hingga saat ini, Polresta Bandung masih memberlakukan ganjil genap di beberapa ruas jalan di Kabupaten Bandung, terutama di gerbang keluar Tol Soreang-Pasir Koja (Soroja).

"Baik di jalur protokol, arteri, terlebih di obyek wisata, khususnya di PPKM saat ini, kita laksanakan ganjil genap rutin. Jumat berlangsung pukul 16.00-18.00 WIB, serta Sabtu dan Minggu dilaksanakan pada pukul 07.00-09.00 dan 16.00-18.00 WIB," tutur Rislam.

Baca juga: Klarifikasi KCIC Terkait Berita China Tetap Untung meski Kereta Cepat Jakarta-Bandung Balik Modal 40 Tahun

Menurut Rislam, selama pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3, volume kendaraan menuju lokasi wisata masih normal.

Bahkan, mobilitas warga setempat juga tidak terlalu signifikan.

"Alhamdulilah ya, dari kemarin cenderung normal-normal saja. Mungkin masyarakat sudah paham ya, sekarang sedang tinggi Omicron, jadi tidak ada kenaikan volume kendaraan yang signifikan," kata dia.

Baca juga: Pemkab Bandung Janji Bangun dan Perbaiki Jalan Kampung Cicendo Usai Videonya Viral

Meski demikian, Rislam mengimbau masyarakat supaya tidak memaksakan diri berlibur ke lokasi wisata.

Apabila terpaksa bepergian, masyarakat diminta taat protokol kesehatan.

"Kita juga menggelar Operasi Keselamatan Lodaya. Perintah Pak Kapolres, preventif itu dikedepankan, imbauan-imbauan terkait keamanan berlalu lintas. Kemudian soal protokol kesehatan, tidak hanya di jalur menuju lokasi wisata, tapi di lokasi lain, jadi kita mobile," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Bandung
Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Bandung
Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Bandung
3 Pria Peminum Miras Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

3 Pria Peminum Miras Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

Bandung
Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Bandung
Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Bandung
Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Bandung
Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Bandung
Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Bandung
2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

Bandung
BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
3 ABK di Cirebon Tewas, Diduga Keracunan Usai Telan dan Hirup Solar

3 ABK di Cirebon Tewas, Diduga Keracunan Usai Telan dan Hirup Solar

Bandung
Istri yang Dibakar Suami Akhirnya Tewas, Luka Bakar 89 Persen

Istri yang Dibakar Suami Akhirnya Tewas, Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Korslet, Sebuah Rumah di Cirebon Terbakar, Balita Nyaris Celaka

Korslet, Sebuah Rumah di Cirebon Terbakar, Balita Nyaris Celaka

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com