Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Bunuh Suaminya, Nenek Berusia 62 Tahun Tega Lukai Anak dan Cucu yang Sedang Tidur

Kompas.com - 08/03/2022, 15:22 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Warga Kampung Celak Kidul, Desa Celak, Kecamatan Gununghalu, Kabupaten Bandung Barat, gempar dengan aksi pembunuhan yang dilakukan seorang nenek berusia 62 tahun berinisial A, Senin (7/3/2022), pukul 00.30 Wib.

Menurut polisi, A tega membunuh suaminya sendiri, P (63) dengan senjata tajam.

Setelah itu A juga menganiaya anak kandungnya, SS (22) yang tengah tidur bersama bayinya yang masih berusia sembilan bulan.

Baca juga: Seorang Nenek Bunuh Suami dan Lukai Anak serta Cucunya, lalu Coba Bunuh Diri dengan Kabel Listrik

Suara teriakan minta tolong SS membuat para tetangga terkejut dan segera keluar rumah. Saat itu SS tampak berlari menyelamatkan diri sambil menggendong bayinya.

Baca juga: Cerita Puluhan Warga Desa di Banyuwangi Diteror Debt Collector, Berawal Pinjamkan KTP untuk Utang di Pinjol dan Koperasi

"Korban (suaminya) mengalami luka pada bagian leher sebelah kiri, anaknya juga sama. Kalau cucunya luka pada bagian pipi dan dua luka pada bagian leher," ucap Sekretaris Desa Celak, Ayi Safari.

Melihat kondisi SS dan bayinya, warga segera menolong dan membawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

Sementara, P ditemukan dalam kondisi terluka parah.

Baca juga: Ada Motif Cemburu dalam Kasus Pembunuhan Perempuan Bandung yang Mayatnya Dibuang di Lahan Kosong

Pelaku mencoba bunuh diri

Ilustrasi garis polisi.SHUTTERSTOCK/Prath Ilustrasi garis polisi.

Sementara itu, menurut Kapolsek Gununghalu AKP Wasiman, saat itu petugas segera datang ke lokasi.

A segera diamankan setelah mencoba bunuh diri dengan cara memegang kabel listrik.

"Sementara pelaku bersembunyi dan mencoba melakukan bunuh diri dengan cara memegang kabel listrik. Beruntung petugas dari Kepolisian Polsek Gununghalu dibantu warga bisa mencegahnya," ujar Kapolsek Gununghalu AKP Wasiman, Senin.

 

Dipicu masalah keluarga

Sementara itu, dilansir dari Tribun Jabar, Ayi menduga motif pembunuha itu dipicu masalah rumah tangga.

Terduga pelaku diduga kesal karena suaminya tidak bekerja dan memiliki banyak utang di warung.

"Si pelaku itu kesal dengan anaknya yang memiliki konflik rumah tangga dengan suaminya (suami anak korban dan pelaku), kemudian kesal juga kepada suaminya yang notabene saat ini keadaan ekonominya sangat terbatas dan sering ngutang ke warung," katanya.

(Penulis: Putra Prima Perdana | Editor : I Kadek Wira Aditya), Tribun Jabar.id

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Cek Jalur Mudik Lebaran, Ada Jalan Bergelombang dan Minim PJU di Cianjur

Cek Jalur Mudik Lebaran, Ada Jalan Bergelombang dan Minim PJU di Cianjur

Bandung
Penutupan Pendakian Gunung Gede Pangrangro Diperpanjang

Penutupan Pendakian Gunung Gede Pangrangro Diperpanjang

Bandung
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Barat, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Barat, 29 Maret 2024

Bandung
Sosok Wanita Penyimpan Puluhan Senjata Api Ilegal di Bandung...

Sosok Wanita Penyimpan Puluhan Senjata Api Ilegal di Bandung...

Bandung
Warga Keluhkan Air dari SPAM Gedebage Bandung Keruh

Warga Keluhkan Air dari SPAM Gedebage Bandung Keruh

Bandung
Pembunuhan Penjual Madu di Serang Banten Direncanakan, Pelaku Nyamar Jadi Pembeli

Pembunuhan Penjual Madu di Serang Banten Direncanakan, Pelaku Nyamar Jadi Pembeli

Bandung
Catat, 8 Titik Putaran Balik di Karawang yang Tetap Buka Saat Mudik 2024

Catat, 8 Titik Putaran Balik di Karawang yang Tetap Buka Saat Mudik 2024

Bandung
Deretan Toko dan Bank di Jalan Tasikmalaya-Garut Kebakaran, Bermula Api dari Kios Bakso

Deretan Toko dan Bank di Jalan Tasikmalaya-Garut Kebakaran, Bermula Api dari Kios Bakso

Bandung
Banding Panji Gumilang terhadap Ridwan Kamil Ditolak Pengadilan Tinggi Bandung

Banding Panji Gumilang terhadap Ridwan Kamil Ditolak Pengadilan Tinggi Bandung

Bandung
Mudik 2024, 1.500 Personel Gabungan dan 26 Pos Disiapkan di Bandung

Mudik 2024, 1.500 Personel Gabungan dan 26 Pos Disiapkan di Bandung

Bandung
6 'Debt Collector' yang Ancam Korbannya di Nagreg Bandung Diamankan

6 "Debt Collector" yang Ancam Korbannya di Nagreg Bandung Diamankan

Bandung
Balap Lari Liar di Tasikmalaya Dibubarkan Polisi, Ajang Perjudian dan Ganggu Arus Kendaraan

Balap Lari Liar di Tasikmalaya Dibubarkan Polisi, Ajang Perjudian dan Ganggu Arus Kendaraan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Disidang Hari Ini

Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Disidang Hari Ini

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com