KOMPAS.com - Ragam jajanan yang terbuat dari aci seing ditemukan ketika berkunjung ke Jawa Barat.
Sebagai daerah penghasil singkong, membuat berbagai olahan aci atau tepung tapioka mudah ditemukan di sana.
Baca juga: Tren Baso Aci, Tetap Meningkat di Masa Pandemi
Aci atau tapioka adalah tepung berwarna putih dari olahan singkong yang dihaluskan dan kemudian diambil sari patinya.
Tekstur aci yang kenyal dipadu dengan bumbu yang gurih membuat jajanan ini disukai oleh semua orang.
Baca juga: Resep Cireng Bumbu Rujak Takaran Sendok, Camilan Siang Hari
Berikut adalah beberapa jenis jajanan berbahan dasar aci yang menjadi kuliner khas dari Jawa barat
Baca juga: Cerita Pedagang Cilok Beralih Jadi YouTuber, Kini Penghasilannya Rp 10 Juta per Bulan
Cireng atau aci goreng adalah jenis jajanan berbahan aci yang sudah terkenal dan disukai banyak orang.
Cireng memiliki tekstur yang renyah di luar namun lembut dan kenyal di bagian dalam, dan disajikan dengan taburan bubuk cabai atau saus sambal.
Cireng juga kerap dikreasikan menjadi beberapa olahan baru seperti cireng isi dan cireng bumbu rujak.
Sebutan aci dicolok membuat makanan ini kemudian menjadi populer dengan nama singkatnya yaitu cilok.
Cilok dibawa pedagang dalam sebuah kukusan yang membuatnya selalu hangat dan tidak kering.
Cilok merupakan bola-bola aci yang diolah dengan cara direbus, dan dikonsumsi dengan cara dicolok dengan tusuk sate.
Bumbu dari cilok biasanya adalah kecap, kemudian saus sambal atau sambal kacang.
Kuliner ini merupakan olahan aci berbentuk bulat dengan tekstur kenyal, sehingga sering disebut dengan aci digemol atau cimol.
Berbeda dengan cilok, aci yang dijajakan pedagang cimol diolah dengan cara digoreng dan kemudian disajikan dengan bumbu tabur aneka rasa.