Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Wanita Disabilitas di Bandung Diduga Diperkosa Teman Suaminya

Kompas.com - 30/03/2022, 20:17 WIB
M. Elgana Mubarokah,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Seorang wanita disabilitas di Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat diduga diperkosa oleh seorang pemuda yang masih tetangganya, pada Sabtu (26/3/2022).

Suami korban, R (27) mengatakan istrinya diduga diperkosa oleh temannya berinisial A (23) di kebun pisang dekat rumahnya, pukul 01.00 WIB dini hari.

R menjelaskan, kejadian itu bermula saat ia diajak minum-minum oleh A dan tiga temannya. Mereka kemudian mengajak minum di loteng rumah R.

Baca juga: Konser Tulus di Bandung Dibubarkan Satgas Covid-19 dan Kepolisian Sebelum Mulai

"Jadi ketemu di jalan, kemudian pelaku ngajak saya dan tiga orang temannya minum di rumah saya di atas," katanya ditemui di kediamannya di Kecamatan Baleendah, Rabu (30/3/2022).

Setelah beberapa saat, kata R, A meminta izin pada R untuk pergi ke kamar mandi.

Saat itu, A mengetahui bahwa korban sedang di lantai bawah beserta anak korban yang baru berusia 5 tahun.

Baca juga: Kejati Jabar Usut Dugaan Korupsi Dana Hibah Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung

Kemudian A mengatakan pada korban bahwa sang suami mengalami pengeroyokan tak jauh dari rumahnya.

"Dia bilang ke istri saya, kalau saya dikeroyok orang, dia ngajak istri saya untuk mencari saya ke depan dekat sawah," ujar R.

Ketika sampai di lokasi yang disebut A sebagai tempat R dikeroyok, A meminta korban untuk mengikutinya ke kebun pisang.

Namun korban sempat menolak, dari pengakuan sang istri, A sempat mendorong korban sampai terjatuh.

"Dia sempat dorong istri saya sampai jatuh, kemudian memaksa istri saya untuk ikut ke kebun pisang kemudian di sana diperkosa," jelasnya.

Sementara Ketua Rukun Warga (RW) tempat R tinggal, Yayat (52) membenarkan ada kejadian tersebut.

Yayat menyebutkan pengurus RW mengetahui kejadian itu, karena R dan A sempat berkelahi.

"Awalnya saya enggak tahu R sama A itu berkelahi karena apa, tapi setelah dimediasi oleh keamanan dan warga, ternyata awal mereka berkelahi karena, istri R mengaku diperkosa oleh A," ungkapnya.

Dihubungi terpisah, Kapolsek Baleendah Kompol Sungkowo membenarkan adanya kasus dugaan pemerkosaan di wilayah hukumnya.

Sungkowo menyebut, pihaknya menerima laporan pada pukul 3.00 WIB dini hari, Sabtu.

"Ya, betul, laporannya saya terima hari itu juga setelah dimediasi, baik korban atau pelaku pun dibawa ke Polsek," katanya dikonfirmasi melalui telepon.

Ia mengaku saat ini, kasus tersebut sudah dilimpahkan ke unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Bandung untuk didalami dan ditindaklanjuti.

"Sekarang udah dilimpahkan ke PPA Polresta (Bandung), jadi nanti pengembangannya dari sana," kata Sungkowo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Petugas Kebersihan di Bandung Tinggal di Gubuk, Kaget Rumahnya Direnovasi

Cerita Petugas Kebersihan di Bandung Tinggal di Gubuk, Kaget Rumahnya Direnovasi

Bandung
Makanan Hajatan Diperiksa Usai Tewaskan 1 Orang dan Puluhan Keracunan di Cianjur

Makanan Hajatan Diperiksa Usai Tewaskan 1 Orang dan Puluhan Keracunan di Cianjur

Bandung
Uu Ruzhanul dan Dicky Candra Daftar Penjaringan Calon Wali Kota Tasikmalaya

Uu Ruzhanul dan Dicky Candra Daftar Penjaringan Calon Wali Kota Tasikmalaya

Bandung
Libur Lebaran Usai, 5 Titik PKL di Bandung Kembali Ditata

Libur Lebaran Usai, 5 Titik PKL di Bandung Kembali Ditata

Bandung
Kisah Penyintas Gempa Cianjur, Sudah 1,5 Tahun Tinggal di Rumah Terpal

Kisah Penyintas Gempa Cianjur, Sudah 1,5 Tahun Tinggal di Rumah Terpal

Bandung
Viral Video Tawuran Pelajar SMP di Cirebon, Seorang Siswa Terkapar

Viral Video Tawuran Pelajar SMP di Cirebon, Seorang Siswa Terkapar

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
2 Bulan Ratusan Korban Pergerakan Tanah di Bandung Barat Terkatung-katung Menanti Relokasi Rumah

2 Bulan Ratusan Korban Pergerakan Tanah di Bandung Barat Terkatung-katung Menanti Relokasi Rumah

Bandung
Keluarga Tahanan Tewas Minum Detergen di Cianjur Ikhlas dan Cabut Permintaan Otopsi

Keluarga Tahanan Tewas Minum Detergen di Cianjur Ikhlas dan Cabut Permintaan Otopsi

Bandung
Korban Pengeroyokan di Ciparay Bandung Kritis, Polisi: Motifnya Cemburu

Korban Pengeroyokan di Ciparay Bandung Kritis, Polisi: Motifnya Cemburu

Bandung
Ikuti Google Maps, Pengendara Mobil Terjebak di Jalan Berlumpur Bogor Semalaman

Ikuti Google Maps, Pengendara Mobil Terjebak di Jalan Berlumpur Bogor Semalaman

Bandung
Kasus Keracunan Massal di Cianjur, 1 Warga Tewas, Dinkes Uji Sampel Makanan

Kasus Keracunan Massal di Cianjur, 1 Warga Tewas, Dinkes Uji Sampel Makanan

Bandung
2 Mantan Bupati Ingin Maju Pilkada Garut lewat Jalur Perseorangan

2 Mantan Bupati Ingin Maju Pilkada Garut lewat Jalur Perseorangan

Bandung
Satpam Apotek di Bandung Duel dengan Begal, Pelaku Ditendang Langsung Kabur

Satpam Apotek di Bandung Duel dengan Begal, Pelaku Ditendang Langsung Kabur

Bandung
Fakta di Balik Tahanan Polres Cianjur Tewas Diduga Minum Cairan Deterjen di Kamar Mandi

Fakta di Balik Tahanan Polres Cianjur Tewas Diduga Minum Cairan Deterjen di Kamar Mandi

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com