Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pihak RS dan Puskesmas di Kabupaten Bekasi Dimintai Uang Oknum BPK, Kajati Jabar: Mereka Ketakutan

Kompas.com - 04/04/2022, 19:26 WIB
Agie Permadi,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Barat (Kajati Jabar) Asep N Mulyana menyebut bahwa pihak rumah sakit atau puskesmas di Kabupaten Bekasi takut terhadap ancaman tersangka AMR, oknum Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Kantor Wilayah (Kanwil) Jabar yang diduga melakukan pemerasan.

Sehingga, mereka terpaksa meminjamkan dan menyerahkan uang tersebut kepada tersangka.

Seperti diketahui, ada satu Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dan 17 puskesmas yang diduga dimintai uang oleh oknum BPK tersebut.

Adapun masing-masing uang yang diminta bervariatif hingga puluhan juta rupiah.

Baca juga: Terungkap, Oknum BPK Jabar yang Jadi Tersangka Pemerasan RS dan Puskesmas adalah Ketua Tim Auditor

"Prinsipnya fakta di lapangan, mereka memberikan kepada oknum itu karena ketakutan, sehingga dia kemudian pinjam dan terpaksa memberikan (uang) itu untuk memenuhi permintaan oknum yang bersangkutan," kata Asep di Kejaksaan Tinggi Jabar, Senin (4/4/2022).

Sampai saat ini, Kejati Jabar terus mendalami kasus dugaan pemerasan ini dan melakukan pengembangan.

Dalam kasus jni dari dua orang oknum BPK yang diamankan dalam operasi tangkap tangan (OTT) Kejati Jabar dan Kejaksaan Negeri (Kejari) Bekasi, hanya satu yang ditetapkan sebagai tersangka, yaitu AMR.

Baca juga: Satu Orang Oknum BPK Jabar Ditetapkan Tersangka Pemerasan RS dan Puskesmas di Kabupaten Bekasi

Sedang oknum berinisial F belum terbukti sehingga dikembalikan ke BPK Jabar untuk dilakukan pembinaan.

Adapun Kejati Jabar mendapati barang bukti yang didapatkan dari apartemen yang dihuni oknum tersebut uang senilai Rp 351.900.000.

Sementara itu AMR saat ini telah dilakukan penahanan di rumah tahanan Polrestabes Bandung.

"Ditahan, dititip di Polrestabes Bandung," kata Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejati jabar, Dodi Gazali Emil.

Diberitakan sebelumnya, dua orang oknum pegawai BPK Jabar itu terkena OTT Kejaksaan di kantor Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Bekasi pada Rabu (30/3/2022).

Saat itu, keduanya diduga melakukan pemerasan terhadap rumah sakit dan puskesmas di Kabupaten Bekasi.

Setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, AMR kemudian ditetapkan tersangka dalam dugaan pemerasan tersebut.

Terungkap juga, AMR merupakan seorang ketua tim Pemeriksa (auditor).

BPK Jabar sendiri juga menarik tim pemeriksa yang diketuai oleh tersangka AMR dan bakal melakukan penelusuran lebih dalam terkait perkara dugaan pemerasan yang dilakukan oknum anggotanya itu bersama Kejaksaan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Bandung
Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Bandung
2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

Bandung
BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
3 ABK di Cirebon Tewas, Diduga Keracunan Usai Telan dan Hirup Solar

3 ABK di Cirebon Tewas, Diduga Keracunan Usai Telan dan Hirup Solar

Bandung
Istri yang Dibakar Suami Akhirnya Tewas, Luka Bakar 89 Persen

Istri yang Dibakar Suami Akhirnya Tewas, Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Korslet, Sebuah Rumah di Cirebon Terbakar, Balita Nyaris Celaka

Korslet, Sebuah Rumah di Cirebon Terbakar, Balita Nyaris Celaka

Bandung
Sebulan Dirawat di RSHS, Pasien Asal Bekasi Tak Juga Dijemput

Sebulan Dirawat di RSHS, Pasien Asal Bekasi Tak Juga Dijemput

Bandung
Fakta di Balik Tragedi 3 ABK Tewas di Palka Kapal Aji Citra Samodra, Cirebon

Fakta di Balik Tragedi 3 ABK Tewas di Palka Kapal Aji Citra Samodra, Cirebon

Bandung
Angin Puting Beliung Landa Kecamatan Cimaung, 30an Rumah Terdampak

Angin Puting Beliung Landa Kecamatan Cimaung, 30an Rumah Terdampak

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Kronologi 3 ABK di Cirebon Tewas di Palka Kapal, Berawal dari Saling Menolong

Kronologi 3 ABK di Cirebon Tewas di Palka Kapal, Berawal dari Saling Menolong

Bandung
Wapres Maruf Amin Beri Apresiasi untuk Prabowo Subianto

Wapres Maruf Amin Beri Apresiasi untuk Prabowo Subianto

Bandung
Kawanan Monyet Liar Melintasi Permukiman Warga di Soreang

Kawanan Monyet Liar Melintasi Permukiman Warga di Soreang

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com