Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peringatan Ke-67 KAA, Wagub Jabar: Momentum Membangkitkan Semangat Perdamaian Dunia

Kompas.com - 18/04/2022, 16:18 WIB
Dendi Ramdhani,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com – Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum mengatakan, peringatan 67 tahun Konferensi Asia Afrika (KAA) menjadi momentum untuk membangkitkan semangat perdamaian dunia.

“Kami yakin Dasasila Bandung yang dihasilkan dalam Konferensi Asia Afrika masih relevan dengan situasi dan kondisi hari ini. Perdamaian masih dibutuhkan oleh bangsa-bangsa di dunia,” kata Uu pada acara Peringatan 67 Tahun Konferensi Asia Afrika (KAA) di halaman Gedung Merdeka, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (18/4/2022).

“Oleh karena itu, momentum kali ini tiada lain untuk mengingatkan dunia, bahwa kita harus berdamai dengan siapapun,” ujar Uu dikutip dari rilis resminya.

Baca juga: Momen Peringatan Ke-67 KAA, Wagub Jabar Berharap Konflik di Palestina Juga Mendapat Perhatian Dunia seperti Ukraina

Uu berharap, peringatan KAA mampu menyentuh perhatian dunia untuk rakyat Palestina yang hingga saat ini masih mengalami konflik dan peperangan.

Dia mengajak masyarakat untuk berdoa bersama di bulan suci Ramadhan bagi perdamaian di Palestina.

“Saya berharap dengan momentum hari yang bersejarah ini, negara-negara di dunia memberikan perhatian terhadap rakyat Palestina yang sudah sekian puluh tahun selalu terjadi konflik dan peperangan,” tutur Uu.

“Jangan biarkan Palestina sendirian. Terutama kepada negara-negara Islam, minimal kita berdoa di bulan Ramadan ini untuk perdamaian di Palestina,” imbuhnya.

Sementara itu, Diplomat Ahli Utama Kementerian Luar Negeri Teguh Wardoyo menuturkan, momentum peringatan 67 tahun KAA ini menitikberatkan pada pentingnya menjaga perdamaian.

Momentum ini memiliki arti penting yang menjadi kebanggaan, tak hanya bagi masyarakat Bandung khususnya dan bangsa Indonesia pada umumnya, namun berpengaruh terhadap bangsa-bangsa di Asia dan Afrika.

“Mengutip pidato Presiden Soekarno pada pembukaan KAA 67 tahun lalu, tak ada tugas yang lebih mendesak daripada memelihara perdamaian,” terang Teguh.

“Tanpa perdamaian, kemerdekaan kita tak banyak faedahnya. Pemulihan dan pembangunan negeri kita akan sedikit sekali artinya,” ungkap Teguh yang pernah menjabat sebagai Duta Besar Luar Biasa Berkuasa Penuh RI Untuk Kerajaan Yordania Hasyimiah merangkap Otoritas Nasional Palestina.

Dirjen Informasi dan Diplomasi Publik Kementerian Luar Negeri Teguh Wardoyo (tengah) didampingi Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum memukul gong sebagai tanda pembukaan rangkaian peringatan 67 tahun Konferensi Asia Afrika (KAA) saat upacara pengibaran bendera peserta KAA di Jalan Sukarno, Bandung, Jawa Barat, Senin (18/4/2022).ANTARA FOTO/RAISAN AL FARISI Dirjen Informasi dan Diplomasi Publik Kementerian Luar Negeri Teguh Wardoyo (tengah) didampingi Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum memukul gong sebagai tanda pembukaan rangkaian peringatan 67 tahun Konferensi Asia Afrika (KAA) saat upacara pengibaran bendera peserta KAA di Jalan Sukarno, Bandung, Jawa Barat, Senin (18/4/2022).

Ia juga mengatakan, tema peringatan 67 Tahun KAA, yakni Recover Together, Recover Stronger senada dengan semangat kerja sama dan solidaritas dalam membangun bangsa Asia dan Afrika yang digaungkan pada pidato Presiden Soekarno.

Menurutnya, tema tersebut juga membawa makna penting untuk mengimplementasikan kerja sama dan solidaritas tersebut di masa penormalan baru pasca pandemi Covid-19.

“Tema ini mengusung pesan universal berupa semangat pemulihan ekonomi secara bersama pasca pandemi baik bagi kepentingan nasional Indonesia, maupun Asia Afrika,” pungkas Teguh.

Peringatan 67 Tahun KAA melibatkan lebih dari 300 anggota Pramuka Kwartir Cabang Kota Bandung sebagai pengibar bendera dan drumband.

Keterlibatan Pramuka pada peringatan KAA ini adalah kali pertama dalam tradisi pengibaran bendera di Museum KAA pasca pandemi Covid-19. Tradisi tahunan ini sempat terhenti lantaran menghindari kerumunan di masa pandemi.

Baca juga: Ini Jadwal Rangkaian Peringatan Ke-67 KAA di Bandung Selama April-Juni 2022

"Jadi ini pengibaran bendera perdana bagi Pramuka pasca pandemi. Tahun 2021 lalu staf museum sendiri yang mengibarkannya,” jelas Kepala Museum KAA Dahlia Kusuma Dewi, seperti dikutip dari siaran pers tertulis.

Pelaksanaan peringatan 67 tahun KAA ini digelar secara hibrida melalui platform Zoom dan kanal YouTube @asiafricamuseum guna mengindari kerumunan dan menjaga protokol kesehatan.

Dalam peringatan KAA kali ini diagendakan sejumlah rangkaian kegiatan dari April - Juni 2022, di antaranya peluncuran perangko edisi khusus peringatan 67 tahun KAA, Asian-African Friendship Day: International Students Gathering, serta acara tahunan lomba edukasi sejarah "Bandung Historical Study Games".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Barat, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Barat, 29 Maret 2024

Bandung
Sosok Wanita Penyimpan Puluhan Senjata Api Ilegal di Bandung...

Sosok Wanita Penyimpan Puluhan Senjata Api Ilegal di Bandung...

Bandung
Warga Keluhkan Air dari SPAM Gedebage Bandung Keruh

Warga Keluhkan Air dari SPAM Gedebage Bandung Keruh

Bandung
Pembunuhan Penjual Madu di Serang Banten Direncanakan, Pelaku Nyamar Jadi Pembeli

Pembunuhan Penjual Madu di Serang Banten Direncanakan, Pelaku Nyamar Jadi Pembeli

Bandung
Catat, 8 Titik Putaran Balik di Karawang yang Tetap Buka Saat Mudik 2024

Catat, 8 Titik Putaran Balik di Karawang yang Tetap Buka Saat Mudik 2024

Bandung
Deretan Toko dan Bank di Jalan Tasikmalaya-Garut Kebakaran, Bermula Api dari Kios Bakso

Deretan Toko dan Bank di Jalan Tasikmalaya-Garut Kebakaran, Bermula Api dari Kios Bakso

Bandung
Banding Panji Gumilang terhadap Ridwan Kamil Ditolak Pengadilan Tinggi Bandung

Banding Panji Gumilang terhadap Ridwan Kamil Ditolak Pengadilan Tinggi Bandung

Bandung
Mudik 2024, 1.500 Personel Gabungan dan 26 Pos Disiapkan di Bandung

Mudik 2024, 1.500 Personel Gabungan dan 26 Pos Disiapkan di Bandung

Bandung
6 'Debt Collector' yang Ancam Korbannya di Nagreg Bandung Diamankan

6 "Debt Collector" yang Ancam Korbannya di Nagreg Bandung Diamankan

Bandung
Balap Lari Liar di Tasikmalaya Dibubarkan Polisi, Ajang Perjudian dan Ganggu Arus Kendaraan

Balap Lari Liar di Tasikmalaya Dibubarkan Polisi, Ajang Perjudian dan Ganggu Arus Kendaraan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Disidang Hari Ini

Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Disidang Hari Ini

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
Daftar Puluhan Senjata Api yang Ditemukan di Sebuah Rumah di Bandung

Daftar Puluhan Senjata Api yang Ditemukan di Sebuah Rumah di Bandung

Bandung
Bey Pastikan Perbaikan 320 Jalan Berlubang di Jabar Selesai H-10 Lebaran

Bey Pastikan Perbaikan 320 Jalan Berlubang di Jabar Selesai H-10 Lebaran

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com