Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Tewasnya Remaja Putri Cianjur, Diperkosa Pacar hingga Diduga Overdosis

Kompas.com - 19/04/2022, 07:54 WIB
Reni Susanti

Editor

CIANJUR, KOMPAS.com - Seorang remaja perempuan berinisial AP (16 tahun) tewas diduga akibat overdosis minuman keras (miras) dan obat-obatan, Selasa (12/4/2022).

Remaja asal Cianjur, Jawa Barat ini, sebelum meninggal sempat menghadiri perayaan ulang tahun pacarnya, ID (17). Kekasihnya ini kemudian ditetapkan sebagai tersangka.

Kapolres Cianjur, AKBP Doni Hermawan mengatakan, kepada polisi ID mengaku memperkosa korban sebelum meninggal.

"Keterangan ID atau pacar korban, mengakui ada pemerkosaan, tapi itu baru pengakuan," ujar Doni, Senin (18/4/2022).

Baca juga: Bertugas Seorang Diri di Klinik, Bidan di Asmat Dianiaya Pria yang Ingin Mencuri Laptop

Doni melanjutkan, pihaknya akan mendalami pengakuan tersebut melalui bukti-bukti lainnya. Salah satunya menunggu hasil labfor dan autopsi.

Salah satu yang ingin diketahui dari hasil laboratorium adalah terkait obat atau minuman yang dikonsumsi korban hingga menyebabkan overdosis.

"Kita pastikan dulu apa obat atau minuman yang dikonsumsi, kemudian mendalami apakah korban dicekoki atau bagaimana hingga bisa overdosis," ungkapnya.

Hadiri Pesta Ulang Tahun Pacar

Peristiwa itu bermula saat AP pergi ke rumah D (16) untuk merayakan ulang tahun pacarnya, ID (17).

Selang satu jam, AP bersama ID pergi untuk membeli bakso di Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, yang berbatasan langsung dengan Kecamatan Agrabinta.

Beberapa saat kemudian, AP mengeluhkan sakit kepala. ID kemudian mengantarkan kekasihnya ke rumah D.

Baca juga: UPDATE Alfamart Gambut Roboh: 3 Orang Tewas, 4 Masih Tertimbun, 8 Selamat

Kapolsek Agrabinta, Iptu Nanda menjelaskan, pesta ulang tahun berlangsung sekitar satu jam. Lalu korban dibawa ke suatu tempat karena merasa pusing.

"Kemudian pulang diantarkan ke rumah temannya yang dipakai acara ulang tahun," kata Kapolsek Agrabinta, Iptu Nanda, Rabu (13/4/2022).

Setibanya di rumah D, korban mengalami muntah-muntah. Ia lalu dibawa ke puskesmas terdekat oleh orangtuanya.

"Jadi AP itu dijemput oleh orangtuanya, kemudian diantarkan ke Puskesmas Agrabinta," ungkapnya.

Namun, kondisi korban kritis hingga akhirnya mengembuskan napas terakhirnya. Korban dinyatakan meninggal pukul 21.00 WIB.

Luka Lebam

Kapolres Cianjur, AKBP Doni Hermawan, mengatakan ditemukan beberapa luka lebam dan cairan atau lendir di sekitar organ vital gadis tersebut.

"Keterangan sementara dari Puskesmas Agrabinta hasil visum luar ada beberapa luka lebam dan cairan atau lendir di sekitar organ vital," katanya, Rabu.

Doni mengatakan, pihaknya sedang menunggu dan belum bisa memastikan penyebabnya sehingga butuh uji sampel laboratorium.

"Masih harus dipastikan ke laboratorium RSUD Sayang terkait cairan tersebut," beber dia.

Baca juga: Polisi Tangkap Pelaku Penganiayaan hingga Korban Tewas di Wirobrajan Yogyakarta

Saat ini, Polres Cianjur sedang memeriksa saksi-saksi dalam kasus yang menewaskan AP, yakni teman-teman dan pacar korban.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul FAKTA Baru Gadis Tewas Diduga Overdosis, Pacar Akui Sempat Rudapaksa Korban, Kini Jadi Tersangka

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com