Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Crazy Rich Grobogan" Bangun Jalan Senilai Rp 2,8 M dari Uang Pribadi, Dedi Mulyadi Sebut Pemerintah Perlu Beri Apresiasi

Kompas.com - 21/04/2022, 21:00 WIB
Irwan Nugraha,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Anggota DPR RI Dedi Mulyadi bertemu Joko Suranto, pengusaha viral yang membangun jalan di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, dengan uang pribadinya sendiri sampai Rp 2,8 Miliar.

Dedi mengaku sudah mengenal sejak lama sosok pria yang kini berjuluk "Crazy Rich Grobogan" dan bertemu di kantor sang pengusaha di Buana Kassiti Building, Jalan Cilaki, Kota Bandung, Kamis (21/4/2022).

Ia mengapresiasi apa yang dilakukan Joko Suranto untuk membangun tanah kelahirannya.

Baca juga: Crazy Rich Grobogan Bangun Jalan Senilai Rp 2,8 Miliar dari Kantong Pribadi, Ini Kata Ganjar

Dirinya menilai pengusaha seperti Joko juga harus mendapat apresiasi dari pemerintah.

"Apresiasi itu bukan dalam bentuk sertifikat atau sejenisnya, melainkan dengan memberikan keringanan pajak atau diskon pajak dalam setiap proyek pembangunan. Terutama pembangunan jalan yang diambil dari uang sendiri alias sumbangan," ujarnya.

Sementara itu Joko menceritakan jalan yang kini viral adalah satu ruas jalan kabupaten yang melintasi daerah Telawah, Jetis dan Nampu Kabupaten Grobogan.

"Niatnya sebagai amal jariyah bagian berbuat baik utnuk membahagiakan kawan kecil dan menjaga nama baik orang tua," kata Joko, Kamis sore.

Tidak hanya di kampung halamannya, jauh sebelum viral seperti saat ini, Joko juga beberapa kali membuat pengecoran jalan seperti di Kabupaten Bandung dan Kabupaten Subang.

Baca juga: Sosok “Crazy Rich Grobogan”, Ternyata Pernah Perbaiki Sejumlah Jalan di Jabar dan Bangun 30 Masjid

Terkait jalan di Grobogan, Joko mengaku tidak tahu alasan mengapa hingga kini tidak diperbaiki, apakah menunggu giliran atau ada unsur kepentingan lain.

Sehingga ia berinisiatif memperbaikinya sendiri.

"Saya melihatnya ini adalah kesempatan saya beramal jariyah, membahagiakan sahabat-sahabat saya di sana dan orang tua," katanya.

Bagi Joko untuk melakukan pembangunan dan berbuat baik tidak perlu menjadi pejabat.

Sebab semua orang memiliki kesempatan yang sama untuk bersama-sama membangun.

"Jangan takuk harta habis karena berbagi," katanya.

Joko sendiri memang lahir dan besar di Grobogan lalu kemudian mulai merintis usaha pada 2008 di bidang properti dengan nama Buana Kassiti Group.

Saat ini perusahaannya sudah memiliki bisnis hotel, finance dan sekitar 24 proyek properti di berbagai daerah.

Kini, dirinya tinggal dan lebih banyak berkegiatan di Kota Bandung dan memilih berkantor di Buana Kassiti Building, Jalan Cilaki, Kota Bandung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ijal Bunuh Didi dan Butuh 3 Jam untuk Cor Jasad Korban di Dalam Rumah di Bandung Barat

Ijal Bunuh Didi dan Butuh 3 Jam untuk Cor Jasad Korban di Dalam Rumah di Bandung Barat

Bandung
Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Bandung
Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bandung
Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Bandung
Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Anggota Ormas 'Ngamuk' dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Anggota Ormas "Ngamuk" dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Bandung
Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Bandung
Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Bandung
Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Bandung
Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Bandung
2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Bandung
Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Bandung
Kisah Pilu Nenek Rusmini, Rumahnya Ambruk Diterpa Hujan Deras

Kisah Pilu Nenek Rusmini, Rumahnya Ambruk Diterpa Hujan Deras

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com