Kepala Polres Sukabumi AKBP Dedy Darmawansyah menerangkan, pengadangan itu terjadi saat Sudirman hendak keluar mini market.
"Pada saat itu yang bersangkutan akan keluar dari toko Indomaret, tiba-tba mobil ambulans dengan sirene masuk melewati kemacetan," jelasnya.
Sudirman, kata Dedy, sudah meminta maaf kepada sopir ambulans dan keluarga pasien.
Dedy menyampaikan, tidak ada penganiayaan yang dilakukan si pengadang ambulans. Meski demikian, tindakan Sudirman itu akan diproses.
"Untuk perkaranya tetap akan diproses sesuai dengan skema internal kepolisian," terangnya.
Baca juga: Duduk Perkara Pengadangan Ambulans Bawa Pasien di Sukabumi, Pelaku PNS Polres yang Mengaku Polisi
Video pria mengadang ambulans di Sukabumi menjadi viral di media sosial. Dalam video, tampak mobil ambulans berjalan pelan di antara kemacetan.
Tiba-tiba seorang pria yang mengenakan seragam PNS Polri mengadang ambulans. Pria itu bertanya apakah benar ambulans sedang membawa pasien.
"Benar enggak? Hah, benar enggak? Saya polisi," tanyanya
Pertanyaan itu dijawab oleh seorang perempuan yang berada di belakang sopir.
"Iya, Pak benar," jawabnya.
Usai mengetahui ambulans membawa pasien, pria tersebut berjalan meninggalkan ambulans dan menuju mobil yang ia parkir di depan mini market.
Baca juga: Wabup TTS Tampar Sopir Ambulans karena Duduk Sejajar, Pengamat: Padahal Dipilih Rakyat
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Sukabumi, Budiyanto | Editor: Khairina, Reni Susanti), TribunJabar.id
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.