Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wagub Jabar: Pengusaha Segera Bayarkan THR Pekerja Lebih Awal

Kompas.com - 25/04/2022, 11:44 WIB
Agie Permadi,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum meminta para pengusaha untuk segera memberikan Tunjangan Hari Raya (THR) bagi para pegawainya sebelum mudik lebaran 2022.

Hal ini agar pekerja dapat mudik lebih awal untuk menghindari kemacetan saat puncak mudik.

"Kemarin bertemu dengan beberapa pengusaha untuk segera memberikan THR lebih awal karena kalau dikasih awal pulang mudik lebih awal," ucapnya.

Baca juga: Pemkot Malang Targetkan THR ASN Cair Sebelum 28 April

Uu juga mengatakan bahwa para santri telah diliburkan pada tanggal 15 Ramadhan.

"15.000 ponpes (pondok pesantren) dan 4,8 juta santri sudah dilaksanakan (libur) termasuk kesiapan yang lain," ucapnya.

Uu juga menyinggung soal jalan rusak yang kini telah diperbaiki dan ditambal Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Selain jalan yang diperbaiki, jalan menuju tempat wisata Pangandaran dan pantai lain juga diperbaiki.

Hal tersebut dilakukan lantaran diprediksi ada jutaan wisatawan yang bakal berkunjung ke tempat wisata.

"Termasuk Bandung Pusat wisata. 16 juta lebih diperkirakan datang, kalau yang keluar Jabar 8 Juta Lebih," katanya.

Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya menyebut jalur mudik di Jabar termasuk yang paling tinggi dilintasi pemudik.

Baca juga: Pemkot Lhokseumawe Cairkan Rp 15 Miliar untuk THR, Semua Tersalurkan 20 April

Selain itu, rekayasa ganjil genap dan satu arah (one way) di beberapa daerah seperti Karawang, Subang, Indramayu, Cirebon diprediksi bakal mengakibatkan limpahan di Jalur Pantai Utara (Pantura).

Berdasarkan hasil simulasi yang dilakukan Kemenhub, kemacetan di sekitar Pantura diprediksi cukup tinggi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Jam Dibuka, Pendaftaran PPK Pilkada Garut 2024 Langsung Diserbu 500 Pelamar

3 Jam Dibuka, Pendaftaran PPK Pilkada Garut 2024 Langsung Diserbu 500 Pelamar

Bandung
Golkar Sebut Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Wali Kota Bandung

Golkar Sebut Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Wali Kota Bandung

Bandung
1 Orang Tewas Terseret Banjir Bandang di Kertasari, Bandung

1 Orang Tewas Terseret Banjir Bandang di Kertasari, Bandung

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Bandung
Keracunan Massal di Cianjur, Polisi Periksa 2 Orang

Keracunan Massal di Cianjur, Polisi Periksa 2 Orang

Bandung
Mencicipi Duku Cililitan, Si Manis dari Ciamis

Mencicipi Duku Cililitan, Si Manis dari Ciamis

Bandung
Cerita Petugas Kebersihan di Bandung Tinggal di Gubuk, Kaget Rumahnya Direnovasi

Cerita Petugas Kebersihan di Bandung Tinggal di Gubuk, Kaget Rumahnya Direnovasi

Bandung
Makanan Hajatan Diperiksa Usai Tewaskan 1 Orang dan Puluhan Keracunan di Cianjur

Makanan Hajatan Diperiksa Usai Tewaskan 1 Orang dan Puluhan Keracunan di Cianjur

Bandung
Uu Ruzhanul dan Dicky Candra Daftar Penjaringan Calon Wali Kota Tasikmalaya

Uu Ruzhanul dan Dicky Candra Daftar Penjaringan Calon Wali Kota Tasikmalaya

Bandung
Libur Lebaran Usai, 5 Titik PKL di Bandung Kembali Ditata

Libur Lebaran Usai, 5 Titik PKL di Bandung Kembali Ditata

Bandung
Kisah Penyintas Gempa Cianjur, Sudah 1,5 Tahun Tinggal di Rumah Terpal

Kisah Penyintas Gempa Cianjur, Sudah 1,5 Tahun Tinggal di Rumah Terpal

Bandung
Viral Video Tawuran Pelajar SMP di Cirebon, Seorang Siswa Terkapar

Viral Video Tawuran Pelajar SMP di Cirebon, Seorang Siswa Terkapar

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
2 Bulan Ratusan Korban Pergerakan Tanah di Bandung Barat Terkatung-katung Menanti Relokasi Rumah

2 Bulan Ratusan Korban Pergerakan Tanah di Bandung Barat Terkatung-katung Menanti Relokasi Rumah

Bandung
Keluarga Tahanan Tewas Minum Detergen di Cianjur Ikhlas dan Cabut Permintaan Otopsi

Keluarga Tahanan Tewas Minum Detergen di Cianjur Ikhlas dan Cabut Permintaan Otopsi

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com