CIANJUR, KOMPAS.com – Puncak arus mudik lebaran 2022 via Cianjur, Jawa Barat, diprediksi akan terjadi mulai H-3 Idul Fitri atau Jumat (29/4/2022).
Personel gabungan dari Polres Cianjur, dinas perhubungan dan instansi terkait lainnya terus melakukan persiapan dalam menyambut kendaraan pemudik, baik dari arah Jabodetabek maupun Bandung.
Kepala Seksi Manajemen Rekayasa Lalu Lintas Dinas Perhubungan Cianjur Muhammad Iqbal Safaruddin menyebutkan, volume kendaraan di ruas-ruas jalan arteri akan meningkat drastis mulai Jumat (29/04/2022).
Baca juga: Kawasan Puncak Cianjur Jadi Jalur Mudik Lebaran, Ini Daerah Rawan Longsor dan Pohon Tumbang
”Untuk arus balik kita prediksi puncaknya akan terjadi hingga 8 Mei mendatang,” kata Iqbal kepada Kompas.com, Rabu (27/5/2022).
Iqbal mempredkisi, kendaraan pemudik yang akan melintas atau masuk wilayah Cianjur didominasi roda dua atau sepeda motor.
”Diprediksi jumlah pemudik yang masuk ke Cianjur ada ratusan ribu. Sekitar 40 persen pemudik (Cianjur) menjadi kota tujuan, dan sisanya hanya melintas,” ujar dia.
Iqbal mengatakan, sejumlah ruas jalan disiapkan sebagai alternatif jalur mudik.
Pemudik bisa mengakses ruas-ruas jalan tersebut apabila terjadi peningkatan volume kendaraan hingga kemacetan di jalur arteri.
”Ada jalur transyogi dan Puncak II yang dari arah Jabodetabek, dan ruas jalan Selajambe dan Transyogi dari arah Bandung,” sebut Iqbal.
Namun demikian, pihaknya tidak merekomendasi jalur Puncak II untuk dilalui pemudik yang mengendarai roda empat atau mobil.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.