Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ikuti Google Maps, Pemudik Asal Bandung Malah Tersesat di Hutan Karawang, Ini Ceritanya

Kompas.com - 30/04/2022, 18:01 WIB
Farida Farhan,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Sekitar pukul 05.00 WIB masuk pesan pada Lapor Pak Kapolres di nomor 0822 1127 2003, program milik Polres Karawang, Jawa Barat.

Pengirimnya bernama Firman Perdana Putra.

Pada pesan itu, Firman mengaku tersesat lantaran motornya mengalami masalah sejak Jumat (29/4/2021) sekitar pukul 22.00 WIB.

Baca juga: Kronologi Mantan Atlet Kejurnas Downhill Tersesat di Hutan Gunung Mendelem gara-gara Ikuti Google Maps

Firman mengungkapkan ia hendak mudik dari Bandung menuju Bekasi dengan mengikuti rute Google Maps.

Namun ia justru tersesat di perbukitan dalam hutan.

"Posisi saya terdekat dengan Polsek Klari sekitar 19 kilometer berdasar peta," tulis Firman dalam pesan kepada Lapor Pak Kapolres.

Baca juga: Jelang Tengah Malam, Pemudik Motor Penuhi Jalan Raya Klari Karawang, Pengendara Sampai 3 Kali Istirahat

Masih dalam pesannya, Firman meminta bantuan lantaran sejak malam tak bertemu warga sekitar.

Ia juga menyebutkan membutuhkan air minum lantaran kelelahan.

Ia lalu membagikan lokasi dirinya berada, di kawasan Hutan Kuta Tandingan, Karawang.

Kapolres Karawang AKBP Aldi Subartono mengatakan, begitu mendapat laporan tersebut ia langsung memerintahkan anggotanya untuk menolong pemudik itu.

Pada Sabtu (30/4/2022) pukul 05.25 WIB, anggota piket fungsi Polsek Ciampel, Aipda Koko Kuderajat beserta perangkat desa dan Linmas Desa Mulyasejati mendatangi Hutan Kuta Tandingan di Desa Tegalega, Kecamatan Ciampel, Karawang, Jawa Barat.

Lokasinya berada di perbatasan Karawang dan Purwakarta.

"Setelah pencarian selama satu jam anggota bersama Linmas menemukan orang yang tersesat saat akan melaksanakan mudik," ungkap Aldi melalui pesan singkat.

Pada pukul 07.30 WIB, pemudik itu kemudian diantar ke jalan arteri untuk melanjutkan perjalanan mudik.

"Kepada anggota, pemudik itu mengucapkan terima kasih atas respons cepat kami," ucap Aldi.

Aldi mengimbau pemudik yang melintasi Karawang untuk Lapor Pak Kapolres jika menemui permasalahan, hambatan, atau potensi ancaman.

"Silakan menghubungi Lapor Pak Kapolres di nomor 0822 1127 2003 atau telpon ke 110 bebas pulsa," kata Aldi.

Imbauan itu ia sampaikan kepada pemudik baik yang melintasi jalur tol, arteri maupun alternatif di wilayah Kabupaten Karawang.

"Nanti akan ada petugas kami yang secara respons cepat untuk membantu terkait permasalahan ataupun hal-hal yang dibutuhkan oleh para pemudik," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Bandung
Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Bandung
Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Bandung
3 Pria Peminum Miras Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

3 Pria Peminum Miras Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

Bandung
Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Bandung
Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Bandung
Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Bandung
Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Bandung
Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Bandung
2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

Bandung
BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
3 ABK di Cirebon Tewas, Diduga Keracunan Usai Telan dan Hirup Solar

3 ABK di Cirebon Tewas, Diduga Keracunan Usai Telan dan Hirup Solar

Bandung
Istri yang Dibakar Suami Akhirnya Tewas, Luka Bakar 89 Persen

Istri yang Dibakar Suami Akhirnya Tewas, Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Korslet, Sebuah Rumah di Cirebon Terbakar, Balita Nyaris Celaka

Korslet, Sebuah Rumah di Cirebon Terbakar, Balita Nyaris Celaka

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com