BANDUNG, KOMPAS.com - Arus balik susulan Lebaran 2022 diprediksi bakal terjadi pada saat libur panjang yang bertepatan dengan Hari Raya Waisak.
Polisi menilai Intensitas arus tak banyak, tak berpengaruh signifikan terhadap arus lalu lintas.
Berdasarkan analisa Polda Jabar, sekitar 10 persen pemudik belum kembali.
Baca juga: Arus Mudik dan Balik Lebaran, Terjadi 30 Kecelakaan di Banten, 7 Tewas
Sejumlah kendaraan ini lah yang diprediksi bakal melakukan arus balik susulan pada libur panjang mendatang.
"Memang ada estimasi gambaran bahwa ada pemudik sesuai dengan data yang belum kembali, tetapi jumlahnya tidak terlalu signifikan," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar Komisaris Besar Polisi Ibrahim Tompo di Polda Jabar, Jumat (13/5/2022).
Meski Operasi Ketupat telah usai, polisi tetap bersiaga di jalur-jalur rawan mengantisipasi hal yang dapat mengakibatkan kepadatan kendaraan.
"Kita masih standby," ucapnya.
Baca juga: Selama Arus Mudik dan Balik, Ada 25 Kecelakaan dan 5 Orang Tewas di Bengkulu
Sejumlah rekayasa cara bertindak pun telah disiapkan, jika sewaktu-waktu kepadatan terjadi. Namun hal ini bersifat tentatif lantaran akan disesuaikan dengan kondisi arus kendaraan dilapangan nanti.
Meskipun begitu, kata Tompo, sejauh ini kendaraan masih berjalan normal dan stabil.
"Kita sesuaikan dengan kondisi lalu lintas," ucapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.