Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mempemudah Urusan Rakyat, Ridwan Kamil Luncurkan Jabar Quick Response hingga Saber Hoaks

Kompas.com - 18/05/2022, 14:24 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil punya beberapa cara untuk mengatasi keluhan warga secara langsung.

Hal tersebut diungkapkan Ridwan dalam obrolan santai program "Ngegas soal Politik" (Gaspol) di Kompas.com, Rabu (18/5/2022)

Cara yang ia lakukan adalah membuat tim Jabar Quick Response, Jabar Saber Hoaks dan Jabar Digital Service.

"Tugas pemimpin itu memudahkan urusan rakyat. Kalo ada pemimpin yang membuat rakyatnya sulit itu melanggar filosofi kepemimpinan," kata dia.

Baca juga: Ridwan Kamil: Saya Punya Skill Baru, Berpantun

Ia mengatakan Jabar Quick Response muncul saat ia menggunakan media sosial sebagai sarana berkomunikasi. Lalu banyak warga yang meminta bantuan seperti rumah roboh hingga tidak bisa tebus biaya rumah sakit.

"Banyak yang minta tolong biasanya saya minta ajudan follow up. Tapi kok semakin banyak. Maka saya buat Jabar Quick Response. Agar semua yang komplain enggak semuanya masuk ke saya," kata dia.

Ia mengatakan unit kerja tersebut merespon isu-isu kemanusian yang harus diselesaikan dalam waktu 24 jam.

"Cuma saat rilis, semua masalah harus quick respon. Wah saya diputisn. Motor saya ilang ke quick response. Padahal definisinya buat kemanusiaan seperti kemiskinan, sakit," kata dia.

Baca juga: Cerita di Balik Ridwan Kamil Biarkan Anies Baswedan Buat Gol Saat Adu Penalti di JIS

Sementara Jabar Saber Hoaks dibuat untuk menangkal hoaks yang banyak terjadi di wilayah Jawa Barat.

"Kok ada berita hoaks. Jalan longsor ke Garut Selatan, akhirnya hotel tutup. Hoaks ternyata di China. Saya buat tim Jabar Saber Hoaks. Setiap Senin harus posting lima berita hoaks di Jawa Barat agar warga lebih waspada," kata dia.

Selain itu Ridwan Kamil juga membuat Jabar Digital Service yang dikelola 40 anak muda yang kerjanya membuat aplikasi.

"1000 masalah diselesaikan dengan 1000 aplikasi," kata dia.

Baca juga: Saat Ridwan Kamil Cerita Followers Instagram-nya Lebih Banyak dari Penduduk Swedia...

Ia menyebut satu-satunya provinsi yang pesan minyak goreng menggunakan aplikasi hanya di Jawa Barat.

"Kemarin pas minta goreng langkah saya mikir bagaimana agar warga saya tidak antri. Kita pakai aplikasi sapa warga. Pesan lewat Ketua RT dengan harga, langsung diantar ke rumah. Ongkos kirim ditanggaung saya. Kan simple. Enggak usah antri-antri," ungkap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sampel Kandungan 'Septic Tank' CSB Mall yang Tewaskan 4 Teknisi Diambil

Sampel Kandungan "Septic Tank" CSB Mall yang Tewaskan 4 Teknisi Diambil

Bandung
Jatuh Bangun Perempuan Asal Tasikmalaya Bangun Usaha Hijab yang Kini Diburu Konsumen

Jatuh Bangun Perempuan Asal Tasikmalaya Bangun Usaha Hijab yang Kini Diburu Konsumen

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Patok Tarif Seenaknya, 25 Juru Parkir Liar di Karawang Ditangkap

Patok Tarif Seenaknya, 25 Juru Parkir Liar di Karawang Ditangkap

Bandung
Pemprov Jabar Targetkan 11 Juta Ton Gabah Kering Giling di 2024

Pemprov Jabar Targetkan 11 Juta Ton Gabah Kering Giling di 2024

Bandung
Dramatis, Polisi Tangkap Tangan Curanmor di Jalan Cirebon–Kuningan

Dramatis, Polisi Tangkap Tangan Curanmor di Jalan Cirebon–Kuningan

Bandung
Video Viral Parkir di Minimarket Karawang Rp 15.000 untuk THR

Video Viral Parkir di Minimarket Karawang Rp 15.000 untuk THR

Bandung
Jasad Wisatawan Bandung Ditemukan 4 Km dari Pantai Cidamar

Jasad Wisatawan Bandung Ditemukan 4 Km dari Pantai Cidamar

Bandung
HUT ke 383, Kabupaten Bandung Masih Terjerat Problem Sampah

HUT ke 383, Kabupaten Bandung Masih Terjerat Problem Sampah

Bandung
Jadi Sorotan, Jalur Wisata Bandung Selatan Kerap Macet

Jadi Sorotan, Jalur Wisata Bandung Selatan Kerap Macet

Bandung
Atasi Pungli di Masjid Al Jabbar, Bey Machmudin Libatkan Aher dan Ridwan Kamil

Atasi Pungli di Masjid Al Jabbar, Bey Machmudin Libatkan Aher dan Ridwan Kamil

Bandung
Pasca-Lebaran Harga Sembako Turun, Pedagang Cirebon Semringah Penjualan Tembus Lebih dari 1 Ton

Pasca-Lebaran Harga Sembako Turun, Pedagang Cirebon Semringah Penjualan Tembus Lebih dari 1 Ton

Bandung
Sepasang Mahasiswa yang Mau Kuburkan Bayi di Jatinagor Jadi Tersangka

Sepasang Mahasiswa yang Mau Kuburkan Bayi di Jatinagor Jadi Tersangka

Bandung
Tukang Kebun Mengaku Bunuh Honorer di KBB untuk Bela Diri, Kubur Jenazah di Dapur karena Panik

Tukang Kebun Mengaku Bunuh Honorer di KBB untuk Bela Diri, Kubur Jenazah di Dapur karena Panik

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com