Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertama di Indonesia Polisi Buat Film Anak, Kapolres Tasikmalaya: Dijamin Nangis

Kompas.com - 19/05/2022, 22:43 WIB
Irwan Nugraha,
Reni Susanti

Tim Redaksi

 

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Film "Arul Hadiah Terbaik" akan tayang perdana di Bioskop XXI Transmart Tasikmalaya, Jumat (20/5/2022).

Penayangan perdana film ini rencananya akan dihadiri Kepala Polda Jawa Barat Inspektur Jenderal Suntana bersama para kepala Polres terdekat dan Bupati Tasikmalaya Ade Sugianto.

Kepala Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Kabupaten Tasikmalaya, Ato Rinanto mengatakan, "Arul Hadiah Terbaik" ini menjadi film pertama di Indonesia yang dibuat polisi dengan mengangkat tema edukasi Undang-undang Perlindungan Anak.

 

"Tak menyangka film edukasi yang didedikasikan Kepala Polres Tasikmalaya AKBP Rimsyahtono kepada anak asuhnya itu mendapatkan respons luar biasa," ujar Ato di Tasikmalaya, Kamis (19/5/2022). 

Baca juga: Kisah Anak Curi Uang Buat Beli Ponsel Agar Bisa PJJ di Tasikmalaya Diangkat Jadi Film

Film ini diangkat dari kisah nyata. menceritakan seorang anak SD yang mencuri uang untuk membeli handphone.

Rencananya, handphone tersebut digunakan untuk kebutuhan sekolah daring atau PJJ (pembelajaran jarak jauh).

Tindakannya diketahui warga. Anak dari keluarga miskin ini kemudian dilaporkan ke Kepolisian dan diusir dari kampungnya. 

Arul yang kemudian memilih tinggal di kantor polisi menunjukkan sikap yang baik hingga dijadikan anak angkat Polres Tasikmalaya. 

Kini Arul sudah duduk di bangku SMP. Selain belajar di SMP, Arul juga pesantren. 

Ato mengungkapkan, film ini pun akan tercatat di Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai film edukasi dari kisah nyata tentang perlindungan anak.

"(Lewat film ini, pihaknya) ingin memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait Undang-undang Perlindungan Anak," tambah dia.

Baca juga: Ditolak Hubungan Intim, Pria di Tasikmalaya Sebar Video Porno Mantan Pacar

Sementara itu, Kepala Polres Tasikmalaya AKBP Rimsyahtono mengaku bekerjasama dengan KPAID Kabupaten Tasikmalaya untuk menegakkan UU Perlindungan Anak. 

Bahkan, Polres Tasikmalaya memiliki rumah perlindungan ramah anak dalam memberikan kenyamanan terhadap proses kasus yang melibatkan usia anak bersama KPAID Kabupaten Tasikmalaya.

Selain itu, pihaknya selama ini terus dengan berbagai upaya memberikan pemahaman terkait regulasi Undang-undang Perlindungan Anak.

Jadi, ketika ada masalah dengan anak-anak ada aturan hukumnya sendiri yakni UU Perlindungan Anak.

"Jadi tidak main hakim sendiri dan memperlakukan semau masyarakat laiknya kepada orang usia dewasa. Jadi sisi itu yang kita gapai selama ini," ucap dia.

Rimsyahtono pun mengajak masyarakat nonton film ini. 

"Dijamin nangis," tutur dia. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com