Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perusahaan Bus yang Kecelakaan di Ciamis Tak Terdaftar di Kemenhub

Kompas.com - 22/05/2022, 17:40 WIB
Candra Nugraha,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

CIAMIS, KOMPAS.com - Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Budi Setiyadi meninjau lokasi kecelakaan bus peziarah di Desa Payungsari, Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Minggu (22/5/2022).

Di sela kunjungan, Budi menyampaikan bahwa perusahaan yang mengoperasikan bus tersebut ternyata tidak terdaftar di Kemenhub.

"Kita sudah cek di Kementerian Perhubungan, tidak terdaftar. Perusahaannya saja tidak terdaftar, apalagi kendaraannya," jelasnya, Minggu.

Baca juga: Polisi Lakukan Olah TKP Kecelakaan Bus di Ciamis, Keberadaan Sopir Belum Ditemukan

Persoalan saat ini, lanjut Budi, banyak pengusaha bus pariwisata di Indonesia yang ditengarai belum mengurus perizinan.

Budi menjelaskan, bus yang kecelakaan itu bernopol DK atau dari Bali dan masih atas nama perusahaan Pandawa di Bali.

"Kendaraan ini dibeli di Bali (dari PO Pandawa). Sudah dua kali tidak melakukan uji berkala. Artinya ada kelalaian dari pengusaha juga," katanya.

Menurut Budi, Menteri Perhubungan tidak henti-hentinya mengingatkan pengusaha bus AKAP maupun pariwisata untuk menyiapkan kendaraan terbaiknya.

Lebih lanjut, Budi mengatakan, pihaknya bersama Polri akan mengevaluasi semuanya. Kejadian ini, kata dia, menjadi pembelajaran untuk mengevaluasi regulasi di Indonesia.

"Kita lakukan satu kajian lagi, mungkin mana yang barangkali akan kita benahi aspek regulasi dan pengawasan," jelasnya.

Baca juga: Kecelakaan Maut Bus Peziarah di Ciamis Renggut 4 Nyawa, Ini Penjelasan Polisi

Budi menyampaikan, menurut keterangan kondektur, rem bus mengalami blong.

Selain itu, bus berangkat dari Tangerang Jumat jam 23.00 WIB dan tiba di Cirebon Sabtu jam 06.00 WIB.

"Kemudian ke Panjalu jam 09.00 WIB. Itu terus berangkat, enggak istirahat," katanya. 

Kecelakaan bus diketahui terjadi di Jalan Raya Panjalu–Panumbangan, Dusun Paripurna, Desa Payungsari, Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.

Peristiwa yang berlangsung Sabtu (21/5/2022) sekitar pukul 18.00 WIB ini menewaskan empat orang dan membuat 24 lainnya terluka.

Bus pariwisata PO Pandawa yang mengangkut rombongan peziarah menabrak sejumlah kendaraan. Laju bus terhenti usai menghantam tiga rumah dan bengkel di pinggir jalan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Bandung
Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Bandung
Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Bandung
2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

Bandung
BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
3 ABK di Cirebon Tewas, Diduga Keracunan Usai Telan dan Hirup Solar

3 ABK di Cirebon Tewas, Diduga Keracunan Usai Telan dan Hirup Solar

Bandung
Istri yang Dibakar Suami Akhirnya Tewas, Luka Bakar 89 Persen

Istri yang Dibakar Suami Akhirnya Tewas, Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Korslet, Sebuah Rumah di Cirebon Terbakar, Balita Nyaris Celaka

Korslet, Sebuah Rumah di Cirebon Terbakar, Balita Nyaris Celaka

Bandung
Sebulan Dirawat di RSHS, Pasien Asal Bekasi Tak Juga Dijemput

Sebulan Dirawat di RSHS, Pasien Asal Bekasi Tak Juga Dijemput

Bandung
Fakta di Balik Tragedi 3 ABK Tewas di Palka Kapal Aji Citra Samodra, Cirebon

Fakta di Balik Tragedi 3 ABK Tewas di Palka Kapal Aji Citra Samodra, Cirebon

Bandung
Angin Puting Beliung Landa Kecamatan Cimaung, 30an Rumah Terdampak

Angin Puting Beliung Landa Kecamatan Cimaung, 30an Rumah Terdampak

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Kronologi 3 ABK di Cirebon Tewas di Palka Kapal, Berawal dari Saling Menolong

Kronologi 3 ABK di Cirebon Tewas di Palka Kapal, Berawal dari Saling Menolong

Bandung
Wapres Maruf Amin Beri Apresiasi untuk Prabowo Subianto

Wapres Maruf Amin Beri Apresiasi untuk Prabowo Subianto

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com