Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Duduk Perkara Pria Bawa "Bom" ke Bank, Belajar Merakit dari Internet, Sempat Diikat di Tiang Gawang oleh Satpam

Kompas.com - 25/05/2022, 16:06 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - D (32), warga Desa Ujungberung, Kecamatan Sindangwangi, Majalengka, Jawa Barat diamankan karena membawa rakitan bom dan mendatangi bank lalu meminta sejumlah uang.

Peristiwa tersebut terjadi di salah satu bank di Kecamatan Leuwimunding pada Senin (23/5/2022) sore.

Kepada petugas bank, pria yang mengaku karyawan perusahaan rotan itu nekat meminta uang Rp 30 juta.

Jika tidak diberi, ia mengancam akan meledakkan bom yang diakui dipasang di tubuhnya.

Baca juga: Satpam Bank yang Gagalkan Aksi Perampokan dengan Modus Bom Palsu di Majalengka Dapat Penghargaan

Hingga akhirnya D berhasil dibekuk oleh satpam bank, Asep Firman (25). D kemudian diikat di sebuah mistar gawang di lapangan setempat.

Dalam waktu kurang lebih 3 jam, pria tersebut dibiarkan terikat dan sontak mengundang ratusan warga untuk melihat.

Tim Gegana Brimob Polda Jabar kemudian datang dan memeriksa tubuh pria tersebut. Petugas memastikan jika tak ada bahan peledak di tubuh D.

Pria yang menggunakan jaket dan topi hitam itu kemudian digelandang ke Mapolres Majalengka untuk diperiksa lebih lanjut.

Baca juga: Orang di Balik Gagalnya Perampokan Bank Bermodus Bom Rakitan di Majalengka

Kapolres Majalengka memastikan bahwa benda tersebut hanyalah sebuah mainan yang dibuat menyerupai bom.

"Setelah dilakukan evakuasi oleh Jibom, yang tadinya bersangkutan mengaku memiliki bahan peledak, namun setelah diperiksa ternyata itu adalah mainan," ujar Kapolres Majalengka, AKBP Edwin Affandi.

"(Barang yang dibawa) Jenis mainan seperti jenis plastik dan kabel," jelas dia, Rabu (25/5/2022).

Baca juga: Terlilit Utang, Motif Pria yang Mengaku Bawa Bom untuk Teror Bank di Majalengka

Punya utang Rp 20 juta, belajar merakit dari internet

Ilustrasi bomShutterstock Ilustrasi bom
Kapolres Majalengka mengatakan D memiliki utang Rp 20 juta yang sudah jatuh tempo.

Karena putus asa ditagih setiap hari, ia pun datang ke bank meminta uang Rp 30 juta dan mengancam akan meledakkan bom di tubuhnya.

Meski tak ada unsur bahan peledak dalam bom mainan, namun sejumlah material digunakan hingga terlihat mirip bom sungguhan.

Seperti menggunakan kabel timer dan tabung pipa warna merah yang disusun sedemikian rupa.

"Rakitan bom itu terlihat rapi sehingga memang menyerupai bom sungguhan. Tapi kami ingatkan bahwa tidak ada unsur bahan peledak di dalamnya," ujar Kapolres.

Baca juga: Benda Diduga Bom di Antapani Bandung Ternyata Aki dan Kipas Angin Kecil

Menurutnya D belajar dari internet untuk merakit alat yang menyerupai bom tersebut.

Beberapa hari sebelum pelaksanaan percobaan upaya perampokan, yang bersangkutan mencari tahu cara membuat bom di media sosial.

"Pelaku belajar dari internet, lihat-lihat di media sosial cara merakit bom. Itu ia lakukan beberapa hari sebelum pelaksanaan percobaan perampokan pada Senin kemarin sehingga cara merakit menyerupai bom sungguhan itu terlihat rapi," katanya.

Bahkan, siapa pun yang melihatnya, menyebut itu merupakan bom yang memiliki bahan peledak.

"Tapi masyarakat tidak perlu khawatir, sampai hari ini di wilayah Majalengka aman. Teror bom kemarin hanya mainan dan pelaku sudah ditangkap," jelas dia.

Baca juga: Mengaku Bawa Bom, Pria di Majalengka Datangi Bank lalu Minta Uang, Polisi Pastikan Benda yang Dibawa Pelaku Mainan

Satpam bank dapat pengharaam

Tim Gegana Brimob Polda Jabar menggeledah pria yang mengaku membawa bom di Alun-alun Leuwimunding, Kabupaten Majalengka, Senin (23/5/2022). Pria yang mengaku bawa bom itu sempat mendatangi salah satu bank di kawasan itu.TribunCirebon.com/Eki Yulianto Tim Gegana Brimob Polda Jabar menggeledah pria yang mengaku membawa bom di Alun-alun Leuwimunding, Kabupaten Majalengka, Senin (23/5/2022). Pria yang mengaku bawa bom itu sempat mendatangi salah satu bank di kawasan itu.
Sementara itu Bambang Parulian, Pemimpin Cabang BRI Majalengka mengatakan upaya perampokan dengan ancaman bom rakitan berhasil digagalkan oleh satpam yang bertugas.

"Petugas keamanan BRI bertindak sigap dan segera mengamankan pelaku. Terkait ancaman tersebut, dipastikan tidak terdapat bom seperti yang disebutkan pelaku," kata Bambang Parulian, Selasa (24/5/2022).

Sementara itu satpam bank yang bertugas, Asep mendapatkan penghargaan dari pihak kepolisian.

"Kita berikan penghargaan atau pun reward kepada Asep Firman, karena berhasil membantu Polri mengamankan pelaku teror bom," kata Kapolres.

Baca juga: Bawa Benda Diduga Bom, Pria di Majalengka Teror Teller Bank Minta Uang Rp 30 Juta

"Apresiasi ini tentunya untuk memberi semangat dan motivasi kepada yang bersangkutan," sambungnya.

Sementara itu, Asep Firman mengaku senang dirinya diberi kesempatan untuk menerima penghargaan dari pihak kepolisian.

Asep pun tak menyangka aksi heroiknya yang mengamankan pelaku teror bom palsu akan mendapat penghargaan.

"Alhamdulillah, gak nyangka. Saya bekerja sesuai arahan kantor untuk mengamankan lingkungan bank jika terjadi ancaman atau tindak pidana oleh masyarakat," kata Asep.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Agie Permadi | Editor : I Kadek Wira Aditya), Tribun Jabar.id

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Bandung
Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Bandung
Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Bandung
Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Bandung
Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Bandung
3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

Bandung
Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Bandung
Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Bandung
Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Bandung
Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Bandung
Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Bandung
2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

Bandung
BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com