Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahli ITB Jelaskan Penyebab Munculnya Lubang Misterius di Bandung Barat

Kompas.com - 31/05/2022, 14:53 WIB
Bagus Puji Panuntun,
Reni Susanti

Tim Redaksi


BANDUNG BARAT, KOMPAS.com - Fenomena kemunculan lubang misterius di area persawahan warga di Kampung Cigondok, Desa Mandalamukti, Kecamatan Cikalongwetan, Kabupaten Bandung Barat (KBB) merupakan fenomena alam yang lumrah terjadi.

Fenomena alam ini biasa disebut dengan sinkhole, sebuah lubang yang muncul disebabkan oleh erosi dan drainase air bawah tanah.

"Dari bentuknya yang bulat kemudian ada tanah yang amblas, itu typical sinkhole," ungkap Peneliti Geodesi ITB, Heri Andreas, saat dihubungi Selasa (31/5/2022).

Baca juga: Lubang Misterius Sedalam 10 Meter Muncul di Persawahan Bandung Barat, Berawal dari Suara Gemuruh

Heri menjelaskan, fenomena ini terbentuk karena adanya lapisan kapur yang berada di bawah tanah dengan kedalaman tertentu.

Lapisan kapur yang berada di bawah itu meluruh atau larut oleh air yang meresap dari tanah di permukaan. Lapisan kapur itu nantinya menjadi saluran air bawah tanah atau sungai bawah tanah.

Kapur yang larut oleh air itu kemudian membentuk ruang kosong di bawah tanah, dan di titik itu tidak ada yang menopang sehingga tanah di lapisan atas amblas ke bawah.

Maka, muncul lubang dengan kedalaman tertentu seperti di wilayah Cikalongwetan, KBB itu.

"Di wilayah Cikalongwetan, Padalarang, Sukabumi memang ada lapisan kapurnya. Seperti di Padalarang kita tahu di sana ada kapur. Jadi kemungkinannya di Cikalongwetan ini yaitu, sinkhole kecil," kata Heri.

Baca juga: Pelaku Pembuangan Limbah Pewarna di Sungai Cimeta Bandung Barat Terancam Dipidana

Menurut Heri, upaya warga untuk menutup lubang itu merupakan langkah yang tepat.

Lubang tersebut sudah urug menggunakan material tanah dan barangkal oleh warga untuk menghindari pergerakan tanah susulan.

"Kalau sinkhole itu yang tinggal diurug aja. Kalau di beberapa negara yang teknologinya sudah maju, biasanya sinkhole itu di sementing atau dicor, diinjeksi lubangnya," ujar Heri.

Fenomena ini di Indonesia terhitung jarang terjadi, peristiwa serupa juga pernah terjadi di area persawahan di Sukabumi, Jawa Barat.

Kenapa fenomena ini jarang terjadi, sebab proses larutnya kapur di bawah tanah membutuhkan waktu ratusan tahun untuk bisa menbentuk rongga atau lubang.

"Di Indonesia, sinkhole ini masih terjadi di area persawahan. Kalau kita lihat di Cina, Malaysia, dan beberapa negara lain sinkholenya besar-besar, karena banyak air mengalir ke situ seiring dengan di atasnya berupa pemukiman warga," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mengenal Tanjakan Gentong, Jalur Ekstrem yang Kerap Menjadi Titik Kemacetan

Mengenal Tanjakan Gentong, Jalur Ekstrem yang Kerap Menjadi Titik Kemacetan

Bandung
Sekda Jabar Pastikan Tak Ada WFH bagi ASN di Pelayanan Publik

Sekda Jabar Pastikan Tak Ada WFH bagi ASN di Pelayanan Publik

Bandung
Dicemari Pungli, Pemprov Jabar Evaluasi Pengelolaan Masjid Al Jabbar

Dicemari Pungli, Pemprov Jabar Evaluasi Pengelolaan Masjid Al Jabbar

Bandung
Pengendara Wajib Bayar jika Lewati Portal di Desa Tasikmalaya Ini, Mobil Rp 2.000

Pengendara Wajib Bayar jika Lewati Portal di Desa Tasikmalaya Ini, Mobil Rp 2.000

Bandung
Sejoli Tepergok Mau Kuburkan Bayi Hasil Hubungan Gelap di Jatinangor

Sejoli Tepergok Mau Kuburkan Bayi Hasil Hubungan Gelap di Jatinangor

Bandung
Cerita Polisi Tolong Pemudik Vertigo dan Terjebak di Jalur 'Contraflow'

Cerita Polisi Tolong Pemudik Vertigo dan Terjebak di Jalur "Contraflow"

Bandung
Kronologi Sopir Taksi 'Online' di Bandung Dirampok hingga Alami 70 Jahitan

Kronologi Sopir Taksi "Online" di Bandung Dirampok hingga Alami 70 Jahitan

Bandung
Perjuangan Aiptu Yosep Tangkap Perampok Taksi Online di Bandung

Perjuangan Aiptu Yosep Tangkap Perampok Taksi Online di Bandung

Bandung
Pelaku Pungli Masjid Al Jabbar Ditangkap, Sekda: Saya Minta Maaf

Pelaku Pungli Masjid Al Jabbar Ditangkap, Sekda: Saya Minta Maaf

Bandung
Kronologi Tukang Kebun di Bandung Barat Bunuh Honorer dan Kubur Mayatnya di Dapur

Kronologi Tukang Kebun di Bandung Barat Bunuh Honorer dan Kubur Mayatnya di Dapur

Bandung
Sidak ke Masjid Al Jabbar, Sekda Jabar Ancam Para Pelaku Pungli

Sidak ke Masjid Al Jabbar, Sekda Jabar Ancam Para Pelaku Pungli

Bandung
Libur Lebaran Berakhir, Kebun Raya Cibodas Masih Diserbu Wisatawan

Libur Lebaran Berakhir, Kebun Raya Cibodas Masih Diserbu Wisatawan

Bandung
Pengelolaan Tak Optimal, PAD Pantai Selatan Tasikmalaya Kecil

Pengelolaan Tak Optimal, PAD Pantai Selatan Tasikmalaya Kecil

Bandung
Upah Tak Dibayar, Alasan Tukang Kebun Bunuh dan Cor Pria di Bandung Barat

Upah Tak Dibayar, Alasan Tukang Kebun Bunuh dan Cor Pria di Bandung Barat

Bandung
Pembunuh Pria yang Mayatnya Dicor di Bandung Barat Ternyata Tukang Kebun Kompleks

Pembunuh Pria yang Mayatnya Dicor di Bandung Barat Ternyata Tukang Kebun Kompleks

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com