Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

524 Calon Jemaah Haji Asal Kuningan Gagal Berangkat, Terbentur Batasan Usia

Kompas.com - 03/06/2022, 15:46 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

KUNINGAN, KOMPAS.com– Sebanyak 524 calon jemaah haji asal Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, gagal berangkat pada tahun ini.

Mereka tertahan aturan batasan usia yang diberlakukan Pemerintah Arab Saudi.

Pada tahun ini, Arab Saudi hanya memberi kouta jemaah haji untuk orang yang berumur di bawah 65 tahun.

“524 tidak dapat berangkat tahun ini karena batas usia yang sudah melampaui dari ketentuan pemerintah Arab Saudi. Alasan berikutnya karena kuota yang terbatas,” jelas Kepala Kementerian Agama Kabupaten Kuningan Mujayin di Islamic Centre Kuningan, Jumat (3/6/2022).

Baca juga: 3 Alasan 1.048 Calon Jemaah Haji Asal Garut Gagal Berangkat

Mujayin berharap jemaah yang belum mendapat kesempatan tahun ini, mendapatkan kesempatan pada tahun depan.

Untuk calon jemaah dari Kuningan yang berangkat pada tahun ini berjumlah 457 orang.

Mereka akan berangkat dengan dua kelompok penerbangan, tanggal 9 dan 30 Juni 2022.

Saat ini 457 calon jemaah haji tersebut sedang menjalani pemeriksaan kesehatan tahap akhir dan tambahan.

Mereka menjalani pemeriksaan tekanan darah, swab test PCR Covid-19, dan disuntik vaksin influenza.

Pemeriksaan kesehatan tahap akhir dan tambahan itu berlangsung di Gedung Islamic Center Kabupaten Kuningan, Kamis (2/6/2022). Satu per satu jemaah mengikuti rangkaian tahapan hingga selesai.

Baca juga: Menunggu 48 Tahun, Calon Haji di Polewali Mandar Wajib Mendaftar sejak Lahir

Pantauan Kompas.com, pertama, mereka mendaftarkan diri di meja pendataan Dinas Kesehatan Kuningan.

Berikutnya, jemaah calon haji mulai mengikuti pemeriksaan tensi darah, suntik vaksin influenza, dan terakhir swab test PCR Covid-19.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Kuningan Diding Mustafa menerangkan, telah melakukan seluruh tahapan pemeriksaan kesehatan.

Hasilnya, semua sehat, baik-baik saja. Tidak ada kendala selama proses pemeriksaan dari awal hingga saat ini.

“Sebetulnya pemeriksaan kesehatan sudah selesai semua, sehat, dan tanpa kendala. Namun pemerintahan kerajaan Arab Saudi meminta jamaah dites Swab PCR, jadi kami penuhi. Mereka juga merekomendasikan vaksin influenza, dan kami penuhi,” kata Diding kepada Kompas.com saat ditemui di Islamic Centre, Jumat (3/6/2022).

Seluruh jemaah, kata Diding, sudah divaksin Covid-19 dengan lengkap, dosis 1, dosis 2, dan booster.

Baca juga: 112 Calon Jemaah Haji Asal Baubau Gagal ke Mekkah, Tersisa 64 Orang yang Terbang ke Tanah Suci

Seluruh tahapan pemeriksaan kesehatan berlangsung tanpa kendala.

Setelah dua tahun tertunda

Calon jemaah haji tampak antusias dan semangat untuk dapat berangkat ibadah haji karena sempat tertunda dua tahun karena pandemi Covid-19.

Salah satunya dirasakan Didi, calon jemaah haji asal Garawangi, Kabupaten Kuningan. 

Dia mengaku sangat bahagia berkesempatan berangkat ke Tanah Suci tahun ini.

Baca juga: 2.000 Calon Jemaah Haji Jateng dan DIY Gagal Berangkat ke Tanah Suci

Keberangkatannya sempat tertunda sejak 2020 karena Covid-19.

Alhamdulillah saya dan istri, dipanggil tahun ini. Rasanya sangat bersyukur sekali. Bahagia sekali. Kami sudah nunggu, dihalangi Covid-19, bersabar, akhirnya tahun ini berangkat,” kata Didi dengan bahagia.

Pria yang berusia 60 tahun ini akan pergi bersama istrinya. Keduanya sudah mendaftar haji sejak tahun 2013.

Dia berharap proses ibadah haji nya berjalan lancar hingga kembali ke Tanah Air Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Ruang SPA di Dago Bandung Ludes Terbakar, Petugas Sempat Kesulitan Padamkan Api

6 Ruang SPA di Dago Bandung Ludes Terbakar, Petugas Sempat Kesulitan Padamkan Api

Bandung
Uji Coba 'Contraflow' Dilakukan di Tol Cipali Km 153-157 untuk Kelancaran Arus Mudik

Uji Coba "Contraflow" Dilakukan di Tol Cipali Km 153-157 untuk Kelancaran Arus Mudik

Bandung
Skema Ganjil Genap, 'One Way' dan 'Contraflow' Disiapkan di Puncak Bogor Selama Libur Panjang Paskah

Skema Ganjil Genap, "One Way" dan "Contraflow" Disiapkan di Puncak Bogor Selama Libur Panjang Paskah

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Cek Jalur Mudik Lebaran, Ada Jalan Bergelombang dan Minim PJU di Cianjur

Cek Jalur Mudik Lebaran, Ada Jalan Bergelombang dan Minim PJU di Cianjur

Bandung
Penutupan Pendakian Gunung Gede Pangrangro Diperpanjang

Penutupan Pendakian Gunung Gede Pangrangro Diperpanjang

Bandung
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Barat, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Barat, 29 Maret 2024

Bandung
Sosok Wanita Penyimpan Puluhan Senjata Api Ilegal di Bandung...

Sosok Wanita Penyimpan Puluhan Senjata Api Ilegal di Bandung...

Bandung
Warga Keluhkan Air dari SPAM Gedebage Bandung Keruh

Warga Keluhkan Air dari SPAM Gedebage Bandung Keruh

Bandung
Pembunuhan Penjual Madu di Serang Banten Direncanakan, Pelaku Nyamar Jadi Pembeli

Pembunuhan Penjual Madu di Serang Banten Direncanakan, Pelaku Nyamar Jadi Pembeli

Bandung
Catat, 8 Titik Putaran Balik di Karawang yang Tetap Buka Saat Mudik 2024

Catat, 8 Titik Putaran Balik di Karawang yang Tetap Buka Saat Mudik 2024

Bandung
Deretan Toko dan Bank di Jalan Tasikmalaya-Garut Kebakaran, Bermula Api dari Kios Bakso

Deretan Toko dan Bank di Jalan Tasikmalaya-Garut Kebakaran, Bermula Api dari Kios Bakso

Bandung
Banding Panji Gumilang terhadap Ridwan Kamil Ditolak Pengadilan Tinggi Bandung

Banding Panji Gumilang terhadap Ridwan Kamil Ditolak Pengadilan Tinggi Bandung

Bandung
Mudik 2024, 1.500 Personel Gabungan dan 26 Pos Disiapkan di Bandung

Mudik 2024, 1.500 Personel Gabungan dan 26 Pos Disiapkan di Bandung

Bandung
6 'Debt Collector' yang Ancam Korbannya di Nagreg Bandung Diamankan

6 "Debt Collector" yang Ancam Korbannya di Nagreg Bandung Diamankan

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com