Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Menyebar di 15 Kecamatan, Karawang Kehabisan Obat PMK

Kompas.com - 03/06/2022, 18:53 WIB
Farida Farhan,
Reni Susanti

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Kasus penyakit mulut dan kuku (PMK) di Karawang ditemukan di 15 kecamatan. Karena obat habis, Dinas Pertanian Karawang meminta bantuan Pemerintah Provinsi Jabar.

Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian Kabupaten Karawang Handoko mengatakan, kasus pertama PMK pertama ditemukan di Kecamatan Banyusari.

"Hingga Senin (30/5/2022) ada 154 kasus PMK yang ditemukan di Karawang," kata Handoko di Kantor Dinas Pertanian Karawang, Jumat (3/6/2022).

Baca juga: Pasar Hewan Bantul Tidak Tutup meski Ratusan Ternak Suspek PMK

Rinciannya, 48 ekor sapi berangsur sembuh, 2 dipotong paksa, dan 106 ekor sapi belum sembuh.

Handoko menyebut beberapa sampel dari beberapa sapi yang suspect PMK telah diuji laboratorium dan terbukti. Sedangkan yang lainnya tidak diuji karena keterbatasan. Namun berdasarkan gejala klinis, sapi tersebut dinyatakan PMK.

"Kami tidak merekomendasikan untuk potong paksa. Namun itu keputusan pemiliknya," ujar dia.

Handoko menyebut, kebanyakan hewan-hewan yang terjangkit PMK berasal dari luar daerah. Kebanyakan dari Pasar Ciwareng Purwakarta, seperti yang di Banyusari.

Karawang, sambung dia, memiliki paramedik yang tersebar di masing-masing kecamatan.

Baca juga: PMK Merebak di Lereng Gunung Merbabu, Dokter Ini Bagikan Ramuan Herbal Gratis untuk Sapi

 

Mereka akan memantau perkembangan sapi-sqpi yang terjangkit maupun untuk pencegahan berkoordonasi dengan pihak terkait.

Ia menyebut PMK sangat cepat menular. Namun progres penyembuhannya juga cepat.

"Selama 3 sampai 4 hari progresnya baik. Sehingga dalam jangka waktu 8-14 hari sembuh," ungkap dia.

Hanya saja, saat ini pihaknya telah kehabisan obat-obatan untuk PMK, sehingga meminta bantuan Pemprov Jabar.

Surat keterangan sehat

Menjelang Hari Raya Idul Adha, ia mengimbau masyarakat tidak membeli ternak dari luar daerah.

Kalaupun harus dari luar daerah, belilah yang secara visual sehat dan disertai surat keterangan sehat. Itu pun harus dicek kembali kesehatannya setelah sampai di Karawang.

Baca juga: Alun-alun Karawang Direnovasi, Belasan Pohon Baobab Dipindah

Pihaknya juga akan melakukan sosialisasi perihal tata cara pemotongan hewan kurban pada saat ada PMK. Namun lebih disarankan melakukan pemotongan di rumah potong hewan (RPH).

Jika masyarakat menemukan gejala PMK pada hewan ternak, diimbau untuk melapor ke pihak terkait. Atau bisa menghubungi kontak bantuan 087779734101.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Ratusan Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Tuntut Perusahaan Bayar Haknya yang 4 Tahun Menggantung

Cerita Ratusan Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Tuntut Perusahaan Bayar Haknya yang 4 Tahun Menggantung

Bandung
Sampel Kandungan 'Septic Tank' CSB Mall yang Tewaskan 4 Teknisi Diambil

Sampel Kandungan "Septic Tank" CSB Mall yang Tewaskan 4 Teknisi Diambil

Bandung
Jatuh Bangun Perempuan Asal Tasikmalaya Bangun Usaha Hijab yang Kini Diburu Konsumen

Jatuh Bangun Perempuan Asal Tasikmalaya Bangun Usaha Hijab yang Kini Diburu Konsumen

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Patok Tarif Seenaknya, 25 Juru Parkir Liar di Karawang Ditangkap

Patok Tarif Seenaknya, 25 Juru Parkir Liar di Karawang Ditangkap

Bandung
Pemprov Jabar Targetkan 11 Juta Ton Gabah Kering Giling di 2024

Pemprov Jabar Targetkan 11 Juta Ton Gabah Kering Giling di 2024

Bandung
Dramatis, Polisi Tangkap Tangan Curanmor di Jalan Cirebon–Kuningan

Dramatis, Polisi Tangkap Tangan Curanmor di Jalan Cirebon–Kuningan

Bandung
Video Viral Parkir di Minimarket Karawang Rp 15.000 untuk THR

Video Viral Parkir di Minimarket Karawang Rp 15.000 untuk THR

Bandung
Jasad Wisatawan Bandung Ditemukan 4 Km dari Pantai Cidamar

Jasad Wisatawan Bandung Ditemukan 4 Km dari Pantai Cidamar

Bandung
HUT ke 383, Kabupaten Bandung Masih Terjerat Problem Sampah

HUT ke 383, Kabupaten Bandung Masih Terjerat Problem Sampah

Bandung
Jadi Sorotan, Jalur Wisata Bandung Selatan Kerap Macet

Jadi Sorotan, Jalur Wisata Bandung Selatan Kerap Macet

Bandung
Atasi Pungli di Masjid Al Jabbar, Bey Machmudin Libatkan Aher dan Ridwan Kamil

Atasi Pungli di Masjid Al Jabbar, Bey Machmudin Libatkan Aher dan Ridwan Kamil

Bandung
Pasca-Lebaran Harga Sembako Turun, Pedagang Cirebon Semringah Penjualan Tembus Lebih dari 1 Ton

Pasca-Lebaran Harga Sembako Turun, Pedagang Cirebon Semringah Penjualan Tembus Lebih dari 1 Ton

Bandung
Sepasang Mahasiswa yang Mau Kuburkan Bayi di Jatinagor Jadi Tersangka

Sepasang Mahasiswa yang Mau Kuburkan Bayi di Jatinagor Jadi Tersangka

Bandung
Tukang Kebun Mengaku Bunuh Honorer di KBB untuk Bela Diri, Kubur Jenazah di Dapur karena Panik

Tukang Kebun Mengaku Bunuh Honorer di KBB untuk Bela Diri, Kubur Jenazah di Dapur karena Panik

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com