Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Eril Meninggal di Usia Muda, Syahid, dan Didoakan Banyak Orang"

Kompas.com - 04/06/2022, 09:29 WIB
Reni Susanti

Editor

BANDUNG, KOMPAS.com - Rasa duka diperlihatkan warga Jawa Barat atas meninggalnya putra sulung Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtaz (Eril).

Seperti diketahui, keluarga Ridwan Kamil menyatakan Eril meninggal dunia setelah terseret arus Sungai Aare, Bern, Swiss. Meski dinyatakan meninggal, pencarian tetap akan dilakukan.

Beragam doa disampaikan warga Jabar. Di antara mereka banyak yang mengikuti shalat gaib untuk Eril, berdoa, sampai meneteskan air mata.

Salah satu jemaah yang berdoa hingga meneteskan air mata adalah Herman. Meski ia tidak pernah bertemu dengan Ridwan Kamil ataupun almarhum, ia ikut merasakan duka keluarga Ridwan Kamil.

Baca juga: Saat Keluarga Ridwan Kamil Ikhlaskan Kepergian Eril…

Sebab ia juga memiliki anak. Sebagai seorang ayah, ia tahu seberat apa beban yang dipikul Ridwan Kamil dan istrinya, Atalia.

"Sedih, ngebayanginnya aja dah sakit hati. Kehilangan anak pastinya berat sekali. Tapi Eril meninggal di usia muda, syahid, dan didoakan banyak orang. Banyak orang akan iri," tutur dia seusai shalat gaib, Jumat (3/6/2022).

Kemarin, banyak masjid di Kota Bandung menggelar shalat gaib untuk Eril. Dari mulai masjid-masjid besar hingga masjid yang ada di gang-gang.

Seperti di Masjid Raya Bandung, Masjid Al Ukhuwah, Masjid Al Baraqah, Al Manar, Salman ITB, dan lainnya.

Baca juga: Salam Perpisahan Ridwan Kamil untuk Eril, Pimpin Shalat Gaib di Sungai Aare

Di Masjid Raya Bandung, shalat gaib dihadiri 5.000 jemaah. KH Ayi Hasyim, Ketua DKM Masjid Raya Bandung menyebut, para jemaah juga menyampaikan doa terbaik untuk putra Gubernur Jabar tersebut.

"Mohon untuk disampaikan imbauan dari Masjid Raya, kita harus membangun rasa empati, kepada keluarga yang mempunyai cobaan berat. Terkhusus keluarga pemimpin kita, bapak Gubernur Jawa Barat," katanya.

"Jadi bangunlah rasa empati, kita lakukan, kita apa yang bisa kita lakukan untuk membantu beliau, setidak-tidaknya dengan doa," imbuh Ayi dalam rilis yang diterima Kompas.com, Jumat (3/6/2022).

Sebelumnya, MUI Provinsi Jawa Barat telah menerbitkan surat edaran berisi instruksi untuk sejumlah masjid di Jawa Barat untuk melakukan salat gaib.

Hal ini mengacu pada pernyataan Ridwan Kamil dan Atalia Praratya yang telah mengikhlaskan dan meyakini sepenuhnya bahwa Emmeril Khan Mumtaz atau Eril telah meninggal dunia akibat tenggelam saat berenang di Sungai Aare, Swiss, Kamis 26 Mei 2022 silam.

Sementara itu, hari ini, Sabtu (4/6/2022) sore, Ridwan Kamil akan menggelar doa bersama untuk Eril di Gedung Pakuan, Bandung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Pulangkan Bonek yang Nekat Datang ke Bandung Jelang Persib Vs Persebaya

Polisi Pulangkan Bonek yang Nekat Datang ke Bandung Jelang Persib Vs Persebaya

Bandung
Ijal Bunuh Didi dan Butuh 3 Jam untuk Cor Jasad Korban di Dalam Rumah di Bandung Barat

Ijal Bunuh Didi dan Butuh 3 Jam untuk Cor Jasad Korban di Dalam Rumah di Bandung Barat

Bandung
Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Bandung
Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bandung
Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Bandung
Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Anggota Ormas 'Ngamuk' dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Anggota Ormas "Ngamuk" dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Bandung
Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Bandung
Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Bandung
Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Bandung
Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Bandung
2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Bandung
Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com