Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terancam Nganggur, Ribuan Tenaga Honorer di Pemkab Bandung Barat Diarahkan Jadi Petani dan Peternak

Kompas.com - 06/06/2022, 20:28 WIB
Bagus Puji Panuntun,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

BANDUNG BARAT, KOMPAS.com - Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, menyiapkan beberapa skema alternatif untuk menindaklanjuti kebijakan pemerintah pusat terkait penghapusan tenaga kerja honorer pada tahun 2023.

Di Pemkab Bandung Barat, ada 2.904 pegawai kontrak terancam menjadi pengangguran jika kebijakan itu benar-benar diterapkan.

Baca juga: Honorer Dihapus, 2.904 Tenaga di Pemkab Bandung Barat Terancam Nganggur

Sekretaris Daerah (Sekda) Bandung Barat, Asep Sodikin mengatakan, Pemkab Bandung Barat sudah menyiapkan beberapa program sebagai solusi.

Baca juga: Honorer Dihapus, Lumajang Berpotensi Tambah 6.953 Pengangguran Baru

Para tenaga honorer diarahkan untuk menjadi petani dan peternak. Hal ini melihat potensi sumber daya alam yang melimpah untuk dikembangkan di KBB.

Baca juga: Honorer Dihapus, 50.000 Orang di Jateng Terancam Menganggur

"Banyak konsep yang sudah kita pikirkan, di antaranya (mengikuti) program yang kemarin diluncurkan, yaitu petani Zilenial," ujarnya saat ditemui di Perkantoran Pemkab Bandung Barat, Senin (6/6/2022).

Mengenai wacana tersebut, Asep sudah berkoordinasi dengan Balai Latihan Kerja (BLK) Lembang untuk memberikan pelatihan baik pertanian maupun peternakan bagi tenaga honorer yang berminat.

"Saya secara informal sudah berbicara dengan BLK Lembang untuk memfasilitasi memberikan pelatihan bagi TKK yang mau shifting. Tapi itu baru pemikiran yang nanti akan dikerucutkan," ujar Asep.

Alternatif lain, pihaknya sudah menyiapkan program Skill Development Center (SDC) yang pernah digarap bersama Disnakertrans Bandung Barat.

Dengan peningkatan skill para tenaga honorer ini, diharapkan para tenaga honorer bisa mandiri untuk lepas dari pengangguran.

"Tidak ada salahnya kalau TKK ini pada November nanti jadi pengangguran. Kita coba masukan ke program itu sehingga potensi mereka bisa tersalurkan," ucap Asep.

Beberapa skema itu baru sebatas wacana. Pihaknya baru akan menyiapkan pagu anggaran untuk menghindari bertambahnya pengangguran.

"Apalagi pada tahun 2023 anggaran juga baru akan kita bahas. Jadi, itu semua baru gagasan yang akan dibahas untuk menyikapi penghapusan TKK itu," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Bandung
Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Bandung
Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Bandung
Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Bandung
Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Bandung
2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

Bandung
BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
3 ABK di Cirebon Tewas, Diduga Keracunan Usai Telan dan Hirup Solar

3 ABK di Cirebon Tewas, Diduga Keracunan Usai Telan dan Hirup Solar

Bandung
Istri yang Dibakar Suami Akhirnya Tewas, Luka Bakar 89 Persen

Istri yang Dibakar Suami Akhirnya Tewas, Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Korslet, Sebuah Rumah di Cirebon Terbakar, Balita Nyaris Celaka

Korslet, Sebuah Rumah di Cirebon Terbakar, Balita Nyaris Celaka

Bandung
Sebulan Dirawat di RSHS, Pasien Asal Bekasi Tak Juga Dijemput

Sebulan Dirawat di RSHS, Pasien Asal Bekasi Tak Juga Dijemput

Bandung
Fakta di Balik Tragedi 3 ABK Tewas di Palka Kapal Aji Citra Samodra, Cirebon

Fakta di Balik Tragedi 3 ABK Tewas di Palka Kapal Aji Citra Samodra, Cirebon

Bandung
Angin Puting Beliung Landa Kecamatan Cimaung, 30an Rumah Terdampak

Angin Puting Beliung Landa Kecamatan Cimaung, 30an Rumah Terdampak

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com