Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ridwan Kamil Akan Pimpin Shalat Jenazah Eril di Gedung Pakuan

Kompas.com - 12/06/2022, 14:02 WIB
Dendi Ramdhani,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil akan memimpin prosesi shalat jenazah putra sulungnya, Emmeril Kahn Mumtadz (Eril) di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jawa Barat, Minggu (12/6/2022) malam.

Hal itu disampaikan kakak kandung Ridwan Kamil, Erwin Muniruzaman dalam konferensi pers virtual, pada Minggu siang.

Erwin mengatakan, pesawat akan tiba di Bandara Soekarno Hatta pada pukul 15.45 WIB.

Kemudian, jenazah akan dibawa ke lokasi transit sambil menunggu proses administrasi repatriasi.

Baca juga: Kenangan Haru Ridwan Kamil dan Foto Terakhir Almarhum Eril: Berjuta Doa Dipanjatkan...

"Setelah proses ini dilaksanakan, kami akan secepatnya bertolak ke Bandung menuju ke kediaman resmi Gubernur Jabar di Gedung Pakuan. Setibanya di Bandung, akan dilakukan pertama adalah Ridwan Kamil memimpin keluarga besar menshalatkan jenazah Emmeril Kahn Mumtadz," ujar Erwin, Minggu.

Setelah itu, pihak keluarga membuka pintu bagi masyarakat umum yang ingin melakukan shalat jenazah untuk Eril mulai pukul 23.00 WIB hingga pukul 08.00 WIB pada Senin (13/6/2022) pagi.

Eril rencananya akan dimakamkan pada Senin pagi pukul 09.00 WIB di kawasan Cimaung, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. 

"Setelah acara shalat jenazah bersama keluarga besar, warga yang ingin juga menshalatkan atau mendoakan akan diberikan kesempatan diperkirakan mulai pukul 23.00 sampai 08.00 pagi. Karena di hari, Senin jam 09.00 pagi, rombongan akan bertolak ke lokasi pemakaman di Cimaung, yaitu di area Islamic Center keluarga besar," papar dia.

Baca juga: Unggah Foto Bersama Eril, Ridwan Kamil: Si Anak Sholeh Ganteng Ini Akhirnya Kembali Pulang

Lalu, karena lokasi pemakaman yang cukup terbatas, para tamu diharapkan bisa berada di lokasi pukul 10.00 WIB. Adapun prosesi pemakaman dimulai pada pukul 11.00.

"Setelah seluruh rangkaian selesai, maka lahan atau area akan dibuka akses untuk warga lain yang belum melaksanakan doa atau mau berziarah," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com