BANDUNG, KOMPAS.com - Proses pemakaman Emmeril Khan Mumtadz (Eril), putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, akan berlangsung pada Senin (13/6/2022).
Jenazah akan diberangkatkan ke peristirahatan terakhir di Kampung Geger Beas, Desa Cimaung, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Baca juga: Link Live Streaming Pemakaman Eril
Pantauan Kompas.com, lokasi peristirahatan terakhir Eril, masih dalam proses persiapan.
Baca juga: Kenapa Jasad Eril Tetap Utuh meski 14 Hari Berada di Sungai? Ini Jawaban Ridwan Kamil
Beberapa petugas gabungan dari TNI, Polri, Satpol PP, dan dishub sudah mulai berjaga di beberapa titik, guna mengamankan arus lalu lintas di depan Islamic Center Baitulridwan.
Baca juga: Ganjar Ungkap Cerita Ridwan Kamil Saat Melihat Jenazah Eril
Enam tenda untuk tamu undangan sudah berdiri. Kursi serta fasilitas pendukung prosesi pemakaman Eril seperti, layar, dan sound system juga sudah dipersiapkan.
Kendati sudah mempersiapkan berbagai fasilitas, tetapi akses jalan menuju titik area pemakaman Eril tampak masih belum siap.
Material basecourse (beskos) yang digunakan untuk pengurukan jalan, terlihat masih belum mengeras, lantaran lokasi pemakaman Eril sejak kemarin diguyur hujan.
Terlihat juga, sejumlah pekerja masih menyelesaikan beberapa pekerjaan, seperti perapian jalan dan membereskan material sisa pekerjaan yang sudah berlangsung selama tiga hari.
Begitu juga dengan area pemakaman Eril, beberapa pekerja masih terlihat mempersiapkan liang lahat.
Sebelumnya diberitakan, jenazah Eril, putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil tiba di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Minggu, (12/6/2022) pukul 15.45 WIB.
Kemudian jenazah dibawa ke Gedung Pakuan Bandung pukul 20.00 WIB. Gubernur Ridwan Kamil langsung memimpin solat jenazah.
Pada Senin (13/6/2022) jenazah akan diberangkatkan ke peristirahatan terakhir di Kampung Geger Beas, Desa Cimaung, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pukul 09.00 WIB.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.