Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suasana Psikologis dan Desakan Stakeholder, Alasan Piala Presiden Pindah ke Stadion Si Jalak Harupat

Kompas.com - 20/06/2022, 15:02 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com- Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru (LIB) Sardjono mengungkapkan alasan pemindahan laga penyisihan Group C Piala Presiden 2022 ke Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Menurutnya, kondisi psikologis pascainsiden di GBLA yang menewaskan dua orang bobotoh menjadi alasan kuat dua laga tersebut di pindahkan.

"Kita mengetahui kondisi psikologis kejadian itu dan ada kerusakan kecil yang harus dibenahi," katanya ditemui usai Rapat Koordinasi dengan Jajaran Polresta Bandung, Senin (20/6/2022).

Baca juga: 1.300 Polisi Kawal Laga Lanjutan Piala Presiden di Bandung, Halau Suporter Nekat ke Stadion

Selain itu, ada tuntutan dari stakeholder untuk memindahkan ke Stadion Si Jalak Harupat.

Sardjono menuturkan, sisa dua laga babak penyisihan Group C Piala Presiden 2022 akan digelar tanpa penonton.

Hal ini, lanjut dia, merupakan bentuk empati dari insiden yang terjadi di GBLA.

"Kita prihatin dan perlu empati dengan apa yang terjadi di GBLA sehingga Piala Presiden tetap berjalan dengan skema tanpa penonton dan dilaksanakan di jalak Harupat, kebetulan kita juga bersama Bobotoh, Bomber, Viking dan Bonek," terangnya.

Baca juga: Sisa Laga Piala Presiden 2022 di Stadion Jalak Harupat Digelar Tanpa Penonton

Sardjono mengapresiasi kesiapan jajaran Polresta Bandung yang akan mengawal dua laga sisa tersebut.

Ia berjanji, akan terus berkoordinasi dengan semua pihak guna memperlancar laga Piala Presiden 2022 yang akan digelar di Stadio Si Jalak Harupat.

"Kami dari PSSI dan PT Liga selaku steering Commite Organisasi komunitas piala presiden 2022 mengapresiasi dan mengikuti apa yang menjadi keputusan dari rakor ini, dan pertandingan dilakukan di si jalak Harupat serta dilaksanakan tanpa penonton," ujarnya.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Skema Ganjil Genap, 'One Way' dan 'Contraflow' Disiapkan di Puncak Bogor Selama Libur Panjang Paskah

Skema Ganjil Genap, "One Way" dan "Contraflow" Disiapkan di Puncak Bogor Selama Libur Panjang Paskah

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Cek Jalur Mudik Lebaran, Ada Jalan Bergelombang dan Minim PJU di Cianjur

Cek Jalur Mudik Lebaran, Ada Jalan Bergelombang dan Minim PJU di Cianjur

Bandung
Penutupan Pendakian Gunung Gede Pangrangro Diperpanjang

Penutupan Pendakian Gunung Gede Pangrangro Diperpanjang

Bandung
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Barat, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Barat, 29 Maret 2024

Bandung
Sosok Wanita Penyimpan Puluhan Senjata Api Ilegal di Bandung...

Sosok Wanita Penyimpan Puluhan Senjata Api Ilegal di Bandung...

Bandung
Warga Keluhkan Air dari SPAM Gedebage Bandung Keruh

Warga Keluhkan Air dari SPAM Gedebage Bandung Keruh

Bandung
Pembunuhan Penjual Madu di Serang Banten Direncanakan, Pelaku Nyamar Jadi Pembeli

Pembunuhan Penjual Madu di Serang Banten Direncanakan, Pelaku Nyamar Jadi Pembeli

Bandung
Catat, 8 Titik Putaran Balik di Karawang yang Tetap Buka Saat Mudik 2024

Catat, 8 Titik Putaran Balik di Karawang yang Tetap Buka Saat Mudik 2024

Bandung
Deretan Toko dan Bank di Jalan Tasikmalaya-Garut Kebakaran, Bermula Api dari Kios Bakso

Deretan Toko dan Bank di Jalan Tasikmalaya-Garut Kebakaran, Bermula Api dari Kios Bakso

Bandung
Banding Panji Gumilang terhadap Ridwan Kamil Ditolak Pengadilan Tinggi Bandung

Banding Panji Gumilang terhadap Ridwan Kamil Ditolak Pengadilan Tinggi Bandung

Bandung
Mudik 2024, 1.500 Personel Gabungan dan 26 Pos Disiapkan di Bandung

Mudik 2024, 1.500 Personel Gabungan dan 26 Pos Disiapkan di Bandung

Bandung
6 'Debt Collector' yang Ancam Korbannya di Nagreg Bandung Diamankan

6 "Debt Collector" yang Ancam Korbannya di Nagreg Bandung Diamankan

Bandung
Balap Lari Liar di Tasikmalaya Dibubarkan Polisi, Ajang Perjudian dan Ganggu Arus Kendaraan

Balap Lari Liar di Tasikmalaya Dibubarkan Polisi, Ajang Perjudian dan Ganggu Arus Kendaraan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com