Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sosok di Balik Ilustrasi Keluarga Ridwan Kamil Bersama Eril, Ternyata Peraih Penghargaan Animasi Jepang

Kompas.com - 22/06/2022, 10:01 WIB
Reni Susanti

Editor

BANDUNG, KOMPAS.com - Ilustrasi foto keluarga Ridwan Kamil bersama sang putra Emmeril Kahn Mumtadz (Eril) di Sungai Aare, Bern, Swiss viral di media sosial. Netizen pun bertanya-tanya siapa sosok di balik ilustrasi tersebut.

Sosok tersebut adalah Sani Yudha Febriani. Warga Jakarta, lulusan jurusan seni Institut Teknologi Bandung (ITB).

Sani Yudha Febriani atau akrab dipanggil Sani mengaku menyukai gambar ilustrasi sejak duduk di bangku Sekolah Dasar (SD). Ia pernah mendapatkan Penghargaan saat mengikuti lomba animasi di Jepang.

Baca juga: Ridwan Kamil: Jangan Sampai GBLA Identik dengan Kematian

Berdasarkan keterangan Sani, dirinya pernah mendapat penghargaan dalam lomba membuat film pendek animasi. Ia meraih piala dalam kategori Digicon6 as a audience choice.

"Pernah, kalo yang gede aku pernah menang lomba animasi di Jepang, ilustrasi yang di gambar satu-satu jadi animasi, Digicon6 Asia pada tahun 2017," ucap Sani dikutip dari Tribunnews.com, Selasa (21/6/2022).

"Kalau lombanya lebih ke film pendek ya, cuma kebanyakan animasi semua," lanjutnya.

Selain itu, Sani juga pernah mengikuti sejumlah ajang perlombaan di dalam negeri.

"Sering ikut lomba-lomba di kota ku di Magelang dan menang juga di beberapa lomba," ungkap Sani.

Ia pun merasa senang dan bangga terhadap pencapaian tersebut.

Ilustrasi Keluarga Ridwan Kamil

Sani membenarkan, dirinya adalah pembuat karya ilustrasi keluarga Ridwan Kamil yang diunggah ulang @ataliapr beberapa waktu lalu di akun Instagram.

Postingan ilustrasi yang diunggah ulang oleh istri Ridwan Kamil ini pun sudah dilihat lebih dari 16 juta kali.

Sani mengaku, ikut sedih mendengar kabar hilangnya anak Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz (Eril).

Sehingga, membuat gambar ilustrasi Kang Emil bersama anak dan istrinya, termasuk mendiang Eril.

"Karena ikutan sedih saat mendengar kabar bahwa Eril hilang dan pada saat itu sudah berhari-hari belum ditemukan."

Baca juga: Saat Eril Hadiahkan Sepatu dari Spanyol untuk Satpam SMA N 3 Bandung…

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Kapolresta Bandung Sebut Polisi yang Bolos 7 Tahun Sudah Dipecat sejak 2016

Kapolresta Bandung Sebut Polisi yang Bolos 7 Tahun Sudah Dipecat sejak 2016

Bandung
Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Terancam Hukuman Mati

Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Terancam Hukuman Mati

Bandung
Santri di Kuningan Tewas, Diduga Dianiaya Belasan Teman Seangkatan

Santri di Kuningan Tewas, Diduga Dianiaya Belasan Teman Seangkatan

Bandung
Terendam Banjir, Sekolah di Cimahi Terpaksa Tunda Ujian

Terendam Banjir, Sekolah di Cimahi Terpaksa Tunda Ujian

Bandung
Bayar Rp 4 Juta agar Dapat Kerja, 139 Warga Karawang Jadi Korban Penipu

Bayar Rp 4 Juta agar Dapat Kerja, 139 Warga Karawang Jadi Korban Penipu

Bandung
Diguyur Hujan Deras Seharian, Ratusan Rumah di Cimahi Direndam Banjir

Diguyur Hujan Deras Seharian, Ratusan Rumah di Cimahi Direndam Banjir

Bandung
Detik-detik Angkot Nekat Terjang Banjir hingga Terjebak Arus di Cimahi

Detik-detik Angkot Nekat Terjang Banjir hingga Terjebak Arus di Cimahi

Bandung
Prakiraan Cuaca di Bandung Hari Ini, 6 Desember 2023: Berawan hingga Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca di Bandung Hari Ini, 6 Desember 2023: Berawan hingga Hujan Sedang

Bandung
Angkot Terjebak Arus Banjir di Cimahi, Penumpangnya Selamatkan Diri Naik ke Atap

Angkot Terjebak Arus Banjir di Cimahi, Penumpangnya Selamatkan Diri Naik ke Atap

Bandung
Detik-detik Angkot Terseret Arus saat Berusaha Terobos Banjir Cimahi

Detik-detik Angkot Terseret Arus saat Berusaha Terobos Banjir Cimahi

Bandung
Nyamar Jadi Ojol, Polisi Cirebon Sergap Residivis Narkoba

Nyamar Jadi Ojol, Polisi Cirebon Sergap Residivis Narkoba

Bandung
Bayar Rp 30 Juta Per Orang untuk Umrah, Puluhan Warga Garut Malah Diajak ke Jakarta

Bayar Rp 30 Juta Per Orang untuk Umrah, Puluhan Warga Garut Malah Diajak ke Jakarta

Bandung
Kasus Mahasiswa Bunuh Pacarnya di Tasikmalaya, Korban Ternyata Hamil 3 Bulan

Kasus Mahasiswa Bunuh Pacarnya di Tasikmalaya, Korban Ternyata Hamil 3 Bulan

Bandung
Pasca-longsor, Jalur Kereta di Cirebon Bisa Dilalui dengan Kecepatan Terbatas

Pasca-longsor, Jalur Kereta di Cirebon Bisa Dilalui dengan Kecepatan Terbatas

Bandung
Istri Ganjar Silaturahmi ke Nahdliyin Ciamis: Di Tangan Perempuan, Nasib Indonesia Ditentukan

Istri Ganjar Silaturahmi ke Nahdliyin Ciamis: Di Tangan Perempuan, Nasib Indonesia Ditentukan

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com