Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Petani di Bandung Sukses Tanam Buncis Kenya hingga Tembus Pasar Singapura

Kompas.com - 03/07/2022, 19:01 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Reni Susanti

Tim Redaksi

Saat ini Buncis yang ditanam Gungun sudah menembus pasar Singapura. Namun ia hanya menanam, sedangkan packaging dilakukan distributornya. 

Harganya, sambung dia, mencapai Rp 30.000 per kg, naik dari sebelumnya Rp 25.000 per kg. 

Namun harga tersebut tidak tentu. Meski harganya di atas buncis lokal, namun harga buncis Kenya pernah juga jatuh hingga di angka Rp 7.000 per kg. 

"Kalau buncis Perancis ini stabilnya di harga Rp 15.000 sampai Rp 20.000, itu udah stabil. Pernah di harga Rp 7.000," tuturnya.

Baca juga: Jelang Idul Adha, Harga Minyak Goreng Curah di Kota Bandung Mulai Turun, Rp 14.500 per Liter

Terkait tidak stabilnya harga sayuran, membuat ia dan petani lainnya mengeluh dan kewalahan. 

"Cape lah, kita kepanasan, kehujanan tapi gak perhatian dari Pemerintah, paling sederhana soal harga yang stabil saja," keluhnya.

Gugun berharap, dengan adanya buncis Kenya yang menembus pasar dunia. Pemerintah bisa hadir dengan bukti yang konkret.

"Ya harapannya pemerintah bisa hadir memperhatikan petani kecil, memberikan modal, jaringan diberikan, bukannya mengurusi petani yang sudah mapan," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com