Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/07/2022, 06:01 WIB

BANDUNG, KOMPAS.com - Kini, warga tidak perlu antre untuk membeli tiket kereta api lokal di Bandung. Ada cara mudah untuk membeli tiket kereta tersebut.    

Seperti diketahui, ada sebagian warga yang mengeluhkan antrean pembelian tiket lokal kereta api di Bandung yang semakin lama. Hal ini disebabkan pemberlakuan NIK untuk mendaftar setelah pandemi Covid-19.

Salah satu penumpang, Noviyani mengatakan, dulu pembelian tiket kereta api lokal di loket stasiun lebih cepat. Sebab hanya perlu menyebutkan stasiun tujuan dan memberikan uang tiket.

"Kalau sekarang harus nunjukin KTP. Petugas loket nanti akan memasukkan NIK kita, jadi lebih lama antrenya," tutur Noviyani di Bandung, Jumat (8/7/2022).

Baca juga: Naik Sepeda, Bocah 8 Tahun Tewas Tertabrak Kereta Api hingga Masuk ke Sungai

Apalagi untuk mereka yang membawa anak kecil dan belum divaksin. Mereka harus bawa kartu keluarga. Peraturan ini menyulitkan bagi sebagian penumpang.

Makanya tak heran jika ada penumpang yang bersitegang dengan petugas loket. Di satu sisi, petugas loket menjalankan aturan, di sisi lain penumpang merasa dipersulit.

"Saya sempat lihat beberapa kali penumpang yang kelupaan bawa kartu keluarga dan dia sedang diburu-buru sehingga tidak memungkinkan untuk pulang dulu. Akhirnya rame (bersitegang) dengan petugas loket," ucap dia.

Novianti menyadari peraturan baru tersebut untuk meminimalisir penyebaran Covid-19. Namun ada baiknya lebih disederhanakan.

Walaupun ia mengetahui cara paling cepat menyelesaikan persoalan ini. Yaitu memaksimalkan penggunaan KAI Access sehingga tidak perlu mengantre saat di loket.

Baca juga: Libur Sekolah dan Idul Adha, Penumpang KA Jarak Jauh di Daop 2 Bandung Naik 30 Persen

"Soalnya kalau jam pulang kerja, itu antreannya bisa belasan meter buat beli tiket. Apalagi pas puasa kemarin, antrenya bisa lebih dari 20 meter. Kalau pakai KAI Access jadi ga usah ngantre," imbuh dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Komplotan TPPO di Indramayu Terbongkar, Modus Buka Lowongan lewat Facebook

Komplotan TPPO di Indramayu Terbongkar, Modus Buka Lowongan lewat Facebook

Bandung
Gara-gara Viral, Kasus Perundungan Anak di Bandung Diselidiki Lagi

Gara-gara Viral, Kasus Perundungan Anak di Bandung Diselidiki Lagi

Bandung
Duka Jelang Kontes, Mahasiswa ITB Meninggal Saat Uji Coba Pesawat Tanpa Awak

Duka Jelang Kontes, Mahasiswa ITB Meninggal Saat Uji Coba Pesawat Tanpa Awak

Bandung
Punya Pengalaman Buruk, Warga Pesisir Tasikmalaya Tolak Ekspor Pasir

Punya Pengalaman Buruk, Warga Pesisir Tasikmalaya Tolak Ekspor Pasir

Bandung
Penambangan Emas Liar di Kawasan Perhutani Sukabumi Dibongkar, Ditanami Bibit Mahoni

Penambangan Emas Liar di Kawasan Perhutani Sukabumi Dibongkar, Ditanami Bibit Mahoni

Bandung
Pemasangan Girder Pertama, Jembatan Bailey Cikereteg Ditutup 8 Hari

Pemasangan Girder Pertama, Jembatan Bailey Cikereteg Ditutup 8 Hari

Bandung
Dianiaya Suami Siri gara-gara Motor, Wanita di Tasikmalaya Lapor Polisi

Dianiaya Suami Siri gara-gara Motor, Wanita di Tasikmalaya Lapor Polisi

Bandung
Kasus Tabrak Lari Mahasiswi di Cianjur, Sugeng Guruh Dituntut 4 Tahun Penjara

Kasus Tabrak Lari Mahasiswi di Cianjur, Sugeng Guruh Dituntut 4 Tahun Penjara

Bandung
Wanita di Bandung Cekcok dengan Suami Sebelum Ditemukan Tewas Dalam Karung

Wanita di Bandung Cekcok dengan Suami Sebelum Ditemukan Tewas Dalam Karung

Bandung
Kebun Binatang Bandung akan Disegel, Pemkot Segera Ambil Alih Setelah Dinyatakan Sebagai Pemilik Lahan

Kebun Binatang Bandung akan Disegel, Pemkot Segera Ambil Alih Setelah Dinyatakan Sebagai Pemilik Lahan

Bandung
Mahasiswa Meninggal Saat Uji Pesawat Tanpa Awak, ITB Lakukan Investigasi

Mahasiswa Meninggal Saat Uji Pesawat Tanpa Awak, ITB Lakukan Investigasi

Bandung
Mayat Dibungkus Karung Dalam Kontrakan di Bandung Korban Pembunuhan, Identitasnya Terungkap

Mayat Dibungkus Karung Dalam Kontrakan di Bandung Korban Pembunuhan, Identitasnya Terungkap

Bandung
Mahasiswa ITB Rasyid Ghifary Tewas Terkena Pasak Saat Uji Coba Pesawat Tanpa Awak

Mahasiswa ITB Rasyid Ghifary Tewas Terkena Pasak Saat Uji Coba Pesawat Tanpa Awak

Bandung
Meningkat, Kebutuhan Hewan Kurban di Jabar Capai 260.000 Ekor

Meningkat, Kebutuhan Hewan Kurban di Jabar Capai 260.000 Ekor

Bandung
Mahasiswa ITB Tewas Saat Uji Coba Pesawat Tanpa Awak, Ini Kronologinya

Mahasiswa ITB Tewas Saat Uji Coba Pesawat Tanpa Awak, Ini Kronologinya

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com