Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bocah 13 Tahun di Karawang Diculik dan Dibawa ke Tempat Prostitusi, Korban Alami Kekerasan Seksual

Kompas.com - 11/07/2022, 16:44 WIB
Farida Farhan,
Reni Susanti

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Seorang anak berusia 13 tahun di Kecamatan Batujaya, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, diculik ke wilayah tempat prostitusi dan dicabuli seorang pria, Sabtu (9/7/2022).

DJ (32), keluarga korban, menceritakan peristiwa penculikan yang membuat saudaranya menghilang dari pukul 09.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB.

Setelah melakukan pencarian, korban ditemukan di wilayah prostitusi di wilayah Rengasdengklok.

Baca juga: Bocah 14 Tahun di Maros Dikabarkan Diculik Telah Pulang ke Orangtuanya

Kepada keluarganya, korban pun bercerita apa yang dialaminya. Penculikan itu bermula ketika korban jajan di warung di Batujaya.

S, pelaku, memaksa korban untuk naik ke motor pelaku. Padahal korban sempat menolak. S lalu membawa korban dan mencabulinya.

Mendengar itu, DJ langsung melaporkan kasus tersebut kepada Posko Pengaduan Kekerasan Seksual DPD Partai NasDem Karawang.

Penculikan dan pencabulan itu kemudian langsung dilaporkan kepada Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Karawang.

"Mendengar itu saya langsung laporan kepada posko pengaduan NasDem. Dan kemudian langsung lapor kepada kepolisian dan pelaku sudah diamankan," kata DJ di Mapolres Karawang, Senin (11/7/2022).

Baca juga: Siswa SMP di Gunungkidul Diduga Diculik dan Dianiaya, Keluarga Berharap Polisi Segera Tangkap Pelaku

Ketua DPD Nasdem Karawang, Dian Fahrud Jaman mengungkapkan, kasus kekerasan seksual yang ditangani posko pengaduan NasDem telah diserahkan kepada pihak Polres Karawang.

"Tadi kita juga sudah bertemu dengan Kapolres dan Kasat Reskrim," tutur Dian.

Dian menyebutkan, Posko Pengaduan Kekerasan Seksual DPD Partai NasDem Karawang akan fokus kepada pemulihan mental dari korban. Terlebih korban masih di bawah umur.

"Selain pendampingan hukum kami akan lakukan pendampingan psikologis, karena korban pasti terguncang sangat terguncang," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com