Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggota Geng Motor Jual Sabu, Pekerjakan Anak di Bawah Umur

Kompas.com - 21/07/2022, 15:59 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polresta Bandung berhasil mengungkap jaringan pengedar narkotika jenis sabu yang dilakukan geng motor.

Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo mengatakan, awalnya Satresnarkoba mendapatkan informasi terkait adanya sindikat geng motor yang mengedarkan narkotika jenis sabu.

"Kasus ini didalami oleh satuan narkoba Polresta Bandung selama dua minggu, akhirnya pada Jumat tanggal 15 Juli 2020 tersangka berhasil diamankan," katanya ditemui di Mapolresta Bandung, Kamis (21/7/2022).

Baca juga: Tangkap Pengedar Narkoba di Ambon, Polisi Sita 100 Gram Sabu yang Dikirim dari Kalimantan

Satresnarkoba, kata dia, berhasil mengamankan RP (19) warga Kampung Kantreng, Kecamatan Solokan Jeruk, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

"Tertangkapnya (RP) pukul 20.00 WIB di sebuah rumah kontrakan di Kampung Babakan Ciparay, Desa Rancakasumba, Kecamatan Solokan Jeruk," jelasnya.

Dari hasil penggeledahan rumah kontrakan tersangka, polisi berhasil mengamankan barang bukti sabu seberat 220,98 gram, serta senjata api rakitan laras panjang dan laras pendek.

"Ada juga senjata tajam jenis shuriken, dan pisau lempar, itu juga kami amankan. Satu buah tas selendang warna hitam, satu bungkus plastik klip bening narkotika jenis sabu, satu buah Handphone merk OPPO, satu buah pedang samurai, tiga buah buah celurit, dan atribut geng motor," kata dia.

Terkait kepemilikan senjata, Kusworo menjelaskan tersangka mengaku hanya memiliki saja.

"Ini (senjata tajam) rawan digunakan sebagai pengancaman kah, atau tindakan yang lain, sehingga kami bakal menindaklanjuti terkait kepemilikan senjata api maupun senjata tajam," jelas dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ma'ruf Amin Akan Bertemu Gibran, Jelaskan Tugas Wakil Presiden

Ma'ruf Amin Akan Bertemu Gibran, Jelaskan Tugas Wakil Presiden

Bandung
ABK Tewas di Kapal Cirebon Bertambah Jadi 3, Kondisi Kapal Diselidiki

ABK Tewas di Kapal Cirebon Bertambah Jadi 3, Kondisi Kapal Diselidiki

Bandung
2 Pria Jual Ganja Kering lewat Medsos, Polisi Sebut Jaringan Nasional

2 Pria Jual Ganja Kering lewat Medsos, Polisi Sebut Jaringan Nasional

Bandung
Golkar Rekomendasikan 2 Tokoh di Pilkada Bandung Barat 2024

Golkar Rekomendasikan 2 Tokoh di Pilkada Bandung Barat 2024

Bandung
Mantan Bupati Majalengka Diperiksa 8 Jam sebagai Saksi Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Mantan Bupati Majalengka Diperiksa 8 Jam sebagai Saksi Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Pemilik Bengkel di Cirebon Dirampok dan Dibunuh

Pemilik Bengkel di Cirebon Dirampok dan Dibunuh

Bandung
Pendaftaran PPK Pilkada Karawang 2024 Dibuka, 'Track Record' Jadi Pertimbangan

Pendaftaran PPK Pilkada Karawang 2024 Dibuka, "Track Record" Jadi Pertimbangan

Bandung
Emak-emak di Karawang Mengamuk, Bakar Saung Tempat Transaksi Obat Keras

Emak-emak di Karawang Mengamuk, Bakar Saung Tempat Transaksi Obat Keras

Bandung
2 ABK di Cirebon Ditemukan Tewas di Palka Kapal, 1 Orang Lainnya Kritis

2 ABK di Cirebon Ditemukan Tewas di Palka Kapal, 1 Orang Lainnya Kritis

Bandung
3 Jam Dibuka, Pendaftaran PPK Pilkada Garut 2024 Langsung Diserbu 500 Pelamar

3 Jam Dibuka, Pendaftaran PPK Pilkada Garut 2024 Langsung Diserbu 500 Pelamar

Bandung
Golkar Sebut Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Wali Kota Bandung

Golkar Sebut Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Wali Kota Bandung

Bandung
1 Orang Tewas Terseret Banjir Bandang di Kertasari, Bandung

1 Orang Tewas Terseret Banjir Bandang di Kertasari, Bandung

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Bandung
Keracunan Massal di Cianjur, Polisi Periksa 2 Orang

Keracunan Massal di Cianjur, Polisi Periksa 2 Orang

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com