Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kolaborasi Kompas.com dan Enesis Munculkan Kesadaran Anak untuk Hidup Bersih Sehat

Kompas.com - 27/07/2022, 21:03 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

CIREBON, KOMPAS.com– Kompas.com dan Enesis Group menggelar roadshow edukasi ke sejumlah sekolah dasar negeri di Pulau Jawa.

Dalam kegiatan ini, ada pemberian beasiswa dan sosialisasi bahaya penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) serta pentingnya Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).

Salah satu acara dalam rangkaian roadshow ini berlangsung di Kota Cirebon, Jawa Barat, yang diikuti siswa-siswi sekolah dasar pada Selasa (26/7/2022).

Para siswa tampak antusias mendengarkan paparan soal pentingnya perilaku hidup sehat lewat dongeng dan badut nyamuk raksasa.

Baca juga: Kemenkop UKM Apresiasi Kompas.com atas Kolaborasi Latih UMKM se-Indonesia

Anak-anak ini disadarkan bila menjaga PHBS, kondisi tubuhnya akan terlindungi dari berbagai penyakit.

Namun, Saat kondisi tubuh anak kotor, maka nyamuk akan cepat menyerang. Nyamuk akan menggigit bagian tubuh anak, dan menebarkan virus penyakit DBD ke tubuh.

Usai memberikan dongeng, panitia juga memberikan simulasi penyebaran DBD oleh nyamuk.

Mereka menghadirkan kotak berisi nyamuk. Pertama panitia memasukan tangan tanpa lotion ke dalam kotak, dan kedua mereka memasukan tangan ke dalam box yang sebelumnya dioleskan cairan.

Melihat itu, siswa-siswi antusias. Mereka tiba-tiba mendadak minta ke atas panggung untuk ikut mencoba simulasi tersebut.

Baca juga: Gandeng Kompas.com, Kemenkop UKM Siapkan UMKM Sumatera Utara Go Digital

Peserta kegiatan tampak paham betapa pentingnya menjaga kebersihan untuk menjaga kesehatan diri sendiri.

Managing Editor Kompas.com Heru Margianto menyampaikan, dalam kegiatan ini ada penyaluran beasiswa kepada sejumlah siswa-siswi yang berhak.

Beasiswa ini berasal dari pembaca setia Kompas.com.

“Kompas.com memberikan donasi beasiswa kepada para siswa dan siswi yang memnbutuhkan. Itu merupakan pemberian dari pembaca setia Kompas.com. Harapannya, dengan bantuan ini para penerima beasiswa semakin bersemangat untuk mengejar cita-citanya,” kata Heru, Selasa (26/7/2022).

Kompascom dan Enesis melakukan keliling kota untuk memberikan beasiswa, sosialisasi dan edukasi tentang DBD dan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat kepada siswa siswi SDN Kartini Kota Cirebon Jawa Barat, Selasa (26/7/2022).MUHAMAD SYAHRI ROMDHON Kompascom dan Enesis melakukan keliling kota untuk memberikan beasiswa, sosialisasi dan edukasi tentang DBD dan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat kepada siswa siswi SDN Kartini Kota Cirebon Jawa Barat, Selasa (26/7/2022).
Pemberian beasiswa diharapkan dapat menjadi penyemangat kepada para generasi penerus bangsa.

Kegiatan ini juga diharapkan agar para pelajar semakin memahami menjaga diri dari berbagai potensi penyakit di sekitarnya.

Regional Manager Jawa Barat dan Jabodetabek Enesis Group Heri Sutarno menyampaikan, edukasi dan sosialisasi tentang DBD sangat penting disampaikan kepada pelajar sejak dini. Apalagi, mereka termasuk kategori rentan terserang DBD.

“Eduakasi tentang DBD dan PHBS kepada anak-anak usia dini sangat penting. Kemudian, kita juga memberikan cara agar mereka tidak mudah terserang DBD, sehingga mereka bisa menjaga diri masing-masing,” kata Heri kepada Kompas.com.

Baca juga: Kemenkop UKM Apresiasi Kompas.com atas Kolaborasi Latih UMKM se-Indonesia

Pasalnya, dalam kesehariannya, anak-anak kerap bermain di dalam dan di luar rumah dengan waktu yang relatif lama.

Anak-anak harus menjaga kebersihan diri sendiri agar terhindar dari serangan nyamuk DBD, dan juga berbagai potensi penyakit lainnya.

Kepala SDN Kartini 2 Kota Cirebon Supriyadi, mengucapkan terima kasih telah menjadikan SDN 2 Kartini tempat sebagai tempat untuk memulai roadshow.

Kegiatan edukasi dan sosialisasi ini sangat membantu para siswa siswi untuk mengenali lingkunganya.

“Pemberian materi edukasi dan sosialisasi tentang PHBS dan BDB sangat penting diberikan kepada anak-anak usia dini. Pihak sekolah akan melakukan edukasi serupa agar pemahaman siswa - siswi lebih matang untuk dipraktikan dalam kehidupan sehari-hari,” kata Supriyadi.

Baca juga: Rafael, Bocah Tanpa Lubang Anus Terima Donasi Pembaca Kompas.com, Orangtua: Terima Kasih Banyak Orang Baik

Roadshow Kompas.com dan Enesis Group ini dilakukan selama dua hari.

Pertama, kegiatan dilaksanakan di SDN Kramat pada Senin, (25/7/2022) dan Selasa (26/7/2022).

Total bantuan beasiswa untuk pelajar di Kota Cirebon berjumlah Rp 16 juta.

Siswa-siswi dapat memanfaatkan bantuan ini untuk memenuhi keperluan sekolah mulai dari seragam, alat tulis, dan kebutuhan pendidikan lainnya.

Donasi ini dikumpulkan melalui portal kitabisa.com. Para pembaca juga dapat berpartisipasi gerakan ini untuk membantu anak-anak terdampak di daerah lainnya dengan cara kunjungi kitabisa.com/kompascompendidikan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Bandung
Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Bandung
Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Bandung
Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Bandung
Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Bandung
3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

Bandung
Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Bandung
Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Bandung
Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Bandung
Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Bandung
Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Bandung
2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

Bandung
BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com