BANDUNG, KOMPAS.com - Ribuan tenaga kesehatan (nakes) honorer dari berbagai daerah di Jawa Barat berunjukrasa di depan Gedung Sate atau Kantor Pemerintah Provinsi Jabar, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (5/8/2022).
Mereka meminta pemerintah menaikan status kepegawaian mereka menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak (PPPK) tanpa tes.
Unjuk rasa ini pun imbas dari aturan penghapusan tenaga honorer yang diwacanakan pemerintah pusat tahun 2023.
Baca juga: Ribuan Nakes Honorer Tasikmalaya Demo Tuntut Diangkat ASN: Nasib Kami Horor di Rumah
Ketua Forum Komunikasi Honorer Fasyankes, Suhendri mengatakan, para nakes sudah bekerja keras menyelamatkan masyarakat saat pandemi Covid-19, baik yang bekerja di fasilitas kesehatan besar, kecil, hingga Posyandu.
Para nakes ini khawatir akan nasib pekerjaanya saat aturan itu diberlakukan pada tahun depan.
Suhendri menyebut, jangan sampai mereka kehilangan pekerjaan ketika aturan itu terjadi. Karenanya dalam unjuk rasa ini mereka menuntut haknya diangkat menjadi ASN.
"Ya harapan kami terkait masalah perubahan status perubahan pekerja, kami dari non-ASN nakes maupun non nakes yang bekerja di faskes untuk diakomodir dan diangkat sebagai ASN," ucapnya.
Baca juga: Nakes Honorer Demo, DPRD Garut Minta Penghapusan Honorer Dibatalkan
Tak hanya persoalan status, pada saat bekerja pun para nakes ini banyak yang masih mendapatkan honor kecil. Karenanya, mereka menuntut perbaikan upah menjadi layak, sehingga para nakes dapat bekerja dengan maksimal dalam melayani masyarakat.
"Jadi sampai saat ini kami intinya masih mendapatkan upah atau honor di bawah layak," tutur dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.