Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TKW Indramayu 3 Bulan Terbaring Sakit di RS Arab Saudi, Keluarga Minta Tolong Dipulangkan

Kompas.com - 12/08/2022, 21:18 WIB
Reni Susanti

Editor

INDRAMAYU, KOMPAS.com - Sudah tiga bulan, Pekerja Migran Indonesia (PMI) atau TKW asal Indramayu, Rahsi (44) terbaring lemah di rumah sakit wilayah Riyadh, Arab Saudi.

Desa Cantigi Kulon, Kecamatan Cantigi, Kabupaten Indramayu ini dikabarkan lumpuh dan mengalami sesak napas.

Ketua Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) Cabang Indramayu, Zaenuri mengatakan, awal mulanya Rahsi berangkat ke Timur Tengah sekitar 2021.

"Keterangan dari keluarga, Rahsi di sananya baru bekerja 7 bulan kemudian sakit," ujar dia dikutip dari Tribuncirebon.com, Jumat (12/8/2022).

Baca juga: Cerita Pilu TKW Cianjur di Abu Dhabi, Disiram Bubur Panas hingga Kerja di Bawah Guyuran Hujan lebat

Zaenuri menjelaskan, selama mengalami sakit di Arab Saudi, rekan sesama TKW di sana banyak yang membantu Rahsi.

Kendati demikian, selama menjalani perawatan, Rahsi diketahui mesti mengeluarkan biaya pribadi.

Dalam hal ini, pihak keluarga sangat berharap agar Rahsi bisa secepatnya dipulangkan ke tanah air.

Mengingat kondisinya yang sudah mengkhawatirkan dan tidak ada saudara yang menemaninya di sana.

"Penyakitnya ini penyakit bawaan," ujar dia.

Baca juga: TKW Asal Cianjur Disiram Bubur Panas oleh Majikannya di Dubai, Dipaksa Habiskan Satu Panci

Masih disampaikan Zaenuri, keterangan dari pihak keluarga, sponsor yang memberangkatkan Rahsi ke timur tengah sekarang ini diketahui sudah mau bertanggungjawab.

"Informasi terakhir dari keluarga, katanya pihak sponsor mau mengurus proses pemulangan PMI yang bersangkutan," ujar dia

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Baru Kerja 7 Bulan di Arab, TKW Indramayu Ini Sakit Parah, Keluarga Minta Tolong Dipulangkan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ijal Bunuh Didi dan Butuh 3 Jam untuk Cor Jasad Korban di Dalam Rumah di Bandung Barat

Ijal Bunuh Didi dan Butuh 3 Jam untuk Cor Jasad Korban di Dalam Rumah di Bandung Barat

Bandung
Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Bandung
Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bandung
Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Bandung
Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Anggota Ormas 'Ngamuk' dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Anggota Ormas "Ngamuk" dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Bandung
Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Bandung
Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Bandung
Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Bandung
Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Bandung
2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Bandung
Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Bandung
Kisah Pilu Nenek Rusmini, Rumahnya Ambruk Diterpa Hujan Deras

Kisah Pilu Nenek Rusmini, Rumahnya Ambruk Diterpa Hujan Deras

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com