Kepala SDN Sukagalih Cikalongkulon, Wiwi Ruhiana mengatakan, tiga ruang kelas yang rusak itu kondisinya sudah tidak bisa dipakai.
"Kalau dipaksakan khawatir mengancam keselamatan siswa. Kalau penyebab kerusakannya faktor usia bangunan ya, karena memang belum pernah diperbaiki,” kata Ruhiana saat ditemui Kompas.com di sekolahnya, Selasa.
Ruhiana menyebutkan, pihak sekolah telah berulangkali melaporkan kondisi tersebut ke dinas terkait.
Baca juga: Detik-detik Penangkapan Paman Bunuh Siswa SD di Deli Serdang, Sempat Berpindah-pindah
Namun, kendati sudah berganti tiga kepala sekolah atau sekitar lima tahun, sekolah yang berada di ruas jalur alternatif Jonggol ini tak kunjung diperbaiki.
Akibatnya, saat ini siswa kelas 4,5 dan 6 yang berjumlah 90 orang itu terpaksa belajar di luar kelas secara bergiliran.
“Ada yang belajar di musala, juga ada yang di luar, di bawah pohon sana atau di lorong-lorong kelas,” ujar dia.
Baca juga: Ruang Kelas Banjir, Murid SDN 2 Pranggong Indramayu Pulang Lagi di Hari Pertama Sekolah
Ruhiana berharap, sekolahnya bisa mendapat perhatian, sebagaimana yang pernah dijanjikan oleh pihak dinas di bulan lalu.
“Sebenarnya sudah ada yang datang ke sini, sudah foto-foto. Katanya mau dimasukkan di anggaran perubahan tahun ini. Semoga saja, kasihan anak-anak harus belajar dengan kondisi yang sangat tidak ideal seperti ini,” ujar Ruhiana.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.