Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara dan Lokasi Penukaran Uang Kertas Baru di Bandung

Kompas.com - 20/08/2022, 12:20 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Pemerintah Republik Indonesia (RI) melalu Bank Indonesia (BI) resmi menerbitkan 7 uang Rupiah kertas baru pada Kamis (18/8/2022).

Adapun uang kertas Rupiah yang memiliki tampilan baru itu adalah pecahan Rp 1.000, Rp 2.000, Rp 5.000, Rp 10.000, Rp 20.000, Rp 50.000, dan Rp 100.000.

Masyarakat yang ingin memiliki uang baru ini dapat menukarkan uang kertas lamanya secara offline maupun online melalui layanan penukaran uang di Bank Indonesia.

Di Jawa Barat (Jabar), terdapat 18 lokasi penukaran uang baru yang disediakan oleh BI yang tersebar di beberapa kabupaten dan kota, termasuk Kota Bandung.

Sedangkan di Kota Bandung, ada 8 lokasi penukaran uang baru yang bisa diakses masyarakat mulai Selasa (23/8/2022).

Baca juga: Info Penukaran Uang Baru di Kota Malang, Ini Jadwal Layanan Keliling BI

Warga Kota Bandung yang hendak menukarkan uang lamanya menjadi uang baru harus terlebih dahulu melakukan pemesanan melalui layanan PINTAR melalui gawai yang sudah dapat diakses sejak Kamis (18/8/2022) pukul 11.00 WIB.

Cara tukar uang baru secara online

1. Buka laman pintar.bi.go.id lewat browser.

2. Pilih Penukaran Uang Rupiah Melalui Kas Keliling.

3. Pilih provinsi tempat penukaran uang akan dilakukan.

4. Klik Lihat Lokasi

5. Nantinya akan muncul daftar lokasi penukaran uang di provinsi yang dituju.

6. Pilih lokasi penukaran uang di kota atau kabupaten tempat tinggal sesuai kuota yang tersedia.

7. Masukkan nama, NIK, nomor HP, dan alamat email.

8. Masukkan pecahan uang yang akan ditukarkan.

9. Simpan bukti pemesanan penukaran uang baru.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Bandung
Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Bandung
Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Bandung
Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Bandung
Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Bandung
Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Bandung
Berawal dari Notifikasi 'Sayang', Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Berawal dari Notifikasi "Sayang", Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
21 Kecamatan di Sukabumi Terdampak Gempa Garut

21 Kecamatan di Sukabumi Terdampak Gempa Garut

Bandung
Senjata Api dan Peluru Ditemukan di Kolam di Sukabumi, Warga Terkejut

Senjata Api dan Peluru Ditemukan di Kolam di Sukabumi, Warga Terkejut

Bandung
Suami yang Bunuh Istri di Bandung Dikenal Kurang Berinteraksi dengan Tetangga

Suami yang Bunuh Istri di Bandung Dikenal Kurang Berinteraksi dengan Tetangga

Bandung
Kronologi Suami Bunuh Istri di Bandung, Pelaku Ngamuk Saat Lihat Pesan Pria Lain

Kronologi Suami Bunuh Istri di Bandung, Pelaku Ngamuk Saat Lihat Pesan Pria Lain

Bandung
5.000 Buruh Karawang Ikut Aksi May Day di Jakarta

5.000 Buruh Karawang Ikut Aksi May Day di Jakarta

Bandung
Kronologi Perampokan Minimarket di Indramayu, Pelaku Sempat Sekap Karyawan

Kronologi Perampokan Minimarket di Indramayu, Pelaku Sempat Sekap Karyawan

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com