KOMPAS.com - Seorang bocah berusia enam tahun warga Kecamatan Purbaratu, Tasikmalaya, Jawa Barat, tewas terbakar setelah ponsel yang dipakainya meledak.
Dugaan sementara, ponsel itu dipakai mainan sambil dicas oleh korban yang berinisial AJ.
Sementara sang ibu korban alami luka bakar serius dan terpaksa menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Soekardjo Tasikmalaya.
Baca juga: 5 Kasus Ponsel Meledak di Tanah Air, Tewaskan Bocah 9 Tahun hingga Picu Kebakaran Rumah
"Kejadiannya sekitar pukul 14.00 Wib siang kemarin. Lagi panas-panasnya cuaca terik sekali. Tiba-tiba rumah itu dipenuhi asap dan api, ada ibu-ibu teriak-teriak minta tolong. Pas dicek, ibu dan anak itu terjebak api di kamarnya," jelas Encep, warga setempat, kepada wartawan di rumahnya, Rabu (24/8/2022).
Encep melanjutkan, saat itu warga segera berusaha menolong kedua korban dari kamar.
Setelah berhasil dievakuasi dari kamar itu, sang ibu, Iik Ekawati (50), sempat menceritakan bahwa ponsel anaknya meledak saat dicas.
Lalu api dengan cepat menjalar ke kasur busa yang ada di kamar itu. Akibatnya, korban alami
"Bajunya sudah terbakar sebagian dan terlihat kulitnya ada sebagian melepuh. Mungkin saat itu masih baal (belum terasa). Korban sempat menyebut gara-gara ponsel yang sedang dicas meledak saat dimainkan anaknya di kamar," ujar Encep.
Seperti diberitakan sebelumnya, Kepala BPBD dan Damkar Kota Tasikmalaya, Ucu Anwar membenarkan adanya peristiwa itu.
Akibat insiden itu, Iik alami luka bakar 50 persen dan terpaksa menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
"Sesuai dengan (informasi) Satgas BPBD dan Damkar yang mendampingi para korban di RSUD Soekardjo Tasikmalaya, diketahui bahwa korban berusia anak telah meninggal dunia pukul 19.00 WIB tadi (Selasa). Sehingga rujukan ke RSHS di-cancel," ujarnya.
(Penulis Kontributor Tasikmalaya, Irwan Nugraha | Editor Teuku Muhammad Valdy Arief)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.