Ketua PSSI Iwan Bule Sudah Panggil 3 Klub Disponsori Situs Judi

BANDUNG BARAT, KOMPAS.com- Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) menegaskan tidak pernah terlibat dalam kerja sama dengan situs judi yang mensponsori klub peserta liga.

Sebelumnya, PSSI bersama Persikabo 1973, PSIS Semarang dan Arema FC dilaporkan ke Bareskrim Polri atas dugaan penggunaan sponsor situs judi online.

Berdasar laporan Indonesian Police Watch (IPW), tiga klub bola yang dilaporkan yakni Persikabo 1973 diduga disponsori situs judi SBOTOP, PSIS Semarang disponsori oleh Skore88.news yang diyakini sebagai situs judi SKore88, dan Arema FC disponsori oleh Bola88.fun yang berkaitan dengan rumah judi Bola88.

Baca juga: Soal Dugaan Klub Liga 1 Kerja Sama dengan Situs Judi, PSSI Ambil Sikap

Ketua PSSI Mochamad Iriawan menegaskan, tidak pernah mengurusi sponsor yang mendukung klub sepak bola.

Namun, ketiga klub tersebut sudah dipanggil untuk dimintai keterangannya.

"Setelah kita tanyakan ke klub, PSIS maupun ke Arema Fc, keterikatan sponsor-sponsor ini hanya situsnya saja, sementara apa yang dilakukan oleh situsnya mereka tidak ikut campur," ujar Iwan Bule, sapaan Iriawan, saat ditemui di Lapangan Brigif, Kota Cimahi, Kamis (25/8/2022).

Disinggung berapa besaran rupiah yang masuk dari sponsor-sponsor tersebut, Iwan tidak menjelaskan secara spesifik.

"Saya kira tidak terlalu besar juga yang diberikan, tapi yang jelas dari klub sudah melakukan langkah-langkah yang signifikan," tutur Iwan.

Baca juga: Promosikan Situs Judi Online lewat YouTube, 2 Warga Sumsel Ditangkap

Meski demikian, PSSI sementara ini tidak akan membatasi masuknya sponsor untuk mendukung klub bola di Liga 1 2022/2023.

"Untuk (seleksi sponsor) itu silakan tanyakan kepada klub. PSSI tidak menjangkau ke sana (sponsor klub), kalau PSSI kan gimana klub," sebut Iwan.