Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Pemotor di Bandung Tewas Dibacok, Ini Pengakuan Pelaku

Kompas.com - 26/08/2022, 16:31 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - AA (19), warga Kota Bandung, Jawa Barat, nekat membacok seorang pengendara hingga tewas menggunakan celurit, di Simpang 5 B Ciparay, Kelurahan Sukahaji, Kecamatan Babakan Ciparay, Selasa (16/8/2022).

Korban tewas saat dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Immanuel. Menurut AA, dirinya emosi karena korban meneriakinya dengan kata-kata kasar.

Baca juga: Ucapkan Kata-kata Kasar, Pemuda di Bandung Tewas Dibacok

"Dia (korban) teriaki saya dan teman saya dengan kata kasar," tutur AA kepada wartawan, saat gelar perkara, Jumat (26/8/2022).

Baca juga: Jadi Buronan 2 Polres, Pelaku Pembunuhan di Kalsel Akhirnya Tertangkap

Diduga terpengaruh miras

Sementara itu, Kapolrestabes Bandung Komisaris Besar Polisi Aswin Sipayung, menjelaskan, peristiwa itu terjadi saat pelaku dan rekan-rekannya menggelar pesta miras.

Lalu, lanjut Aswin, AA dan rekannya RS (16) pergi mencari nasi goreng.
Saat melintas di kawasan Simpang 5, korban melintas dan diduga meneriaki pelaku.

AA dan rekannya segera putar balik dan mengejar korban. AA saat itu mengeluarkan celurit dan menikam korban.

"Korban setelah dibacok dibawa oleh teman dan warga sekitar ke RS Immanuel, namun Dokter telah memastikan bahwa korban telah meninggal dunia," ucapnya.

Baca juga: Sidang Perdana Pembunuhan Pelajar SMP di Magelang Digelar Tertutup

 

Sempat kabur

Setelah itu AA dan rekannya pergi meninggalkan korban untuk mengambil nasi goreng yang telah dipesan.

Usai makan, AA pun mencoba melihat celurit yang dia pakai menikam korban.

Pelaku pun terkejut ketika menduga telah menikam korban sedalam 20 cm. AA lalu kabur ke daerah Pamengpeuk di Garut.

Polisi tidak butuh waktu lama untuk memburu dan menangkap pelaku.

"Ditaksir celurit menancap pada badan korban sedalam 20 cm," ucap Aswin.

Atas perbuatanya, pelaku dijerat Pasal 351 KUHPidana tentang pengeroyokan Jo Pasal 80 ayat 3 Jo pasal 76 C UURI No 35 Tahun 2014 tentang perubahan atas UURI No 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.

(Penulis : Kontributor Bandung, Agie Permadi | Editor : Reni Susanti)

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Kapasitas Drainase Kecil dan Sungai Tertutup Sampah Jadi Penyebab Banjir di Cimahi

Kapasitas Drainase Kecil dan Sungai Tertutup Sampah Jadi Penyebab Banjir di Cimahi

Bandung
Prakiraan Cuaca di Bandung Hari Ini, 7 Desember 2023: Berawan hingga Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca di Bandung Hari Ini, 7 Desember 2023: Berawan hingga Hujan Sedang

Bandung
Caleg di Kabupaten Bandung Cari Suara lewat Bank Emok, Tak Perlu Dilunasi Asal Dipilih

Caleg di Kabupaten Bandung Cari Suara lewat Bank Emok, Tak Perlu Dilunasi Asal Dipilih

Bandung
Bawaslu Menduga Prabowo Mania 08 Langgar Kampanye Usai Bagikan Kulkas Saat Deklarasi

Bawaslu Menduga Prabowo Mania 08 Langgar Kampanye Usai Bagikan Kulkas Saat Deklarasi

Bandung
Kronologi 22 Calon Jemaah Umrah Asal Garut Ditipu, Oknum Tawarkan Promo untuk Guru Ngaji

Kronologi 22 Calon Jemaah Umrah Asal Garut Ditipu, Oknum Tawarkan Promo untuk Guru Ngaji

Bandung
Pohon Tumbang Timpa 3 Kendaraan di Cadas Pangeran Sumedang, Arus Lalu Lintas Sempat Lumpuh

Pohon Tumbang Timpa 3 Kendaraan di Cadas Pangeran Sumedang, Arus Lalu Lintas Sempat Lumpuh

Bandung
Terungkap Motif Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Polisi: Jatah Uang

Terungkap Motif Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Polisi: Jatah Uang

Bandung
Aniaya Teman hingga Meninggal, 6 Santri di Kuningan Jadi Tersangka

Aniaya Teman hingga Meninggal, 6 Santri di Kuningan Jadi Tersangka

Bandung
Direndam Banjir Semalaman, Warga Cimahi Mulai Rasakan Gatal-gatal

Direndam Banjir Semalaman, Warga Cimahi Mulai Rasakan Gatal-gatal

Bandung
Pria Paruh Baya Tewas Membusuk di Mobil yang Terparkir di Stasiun Bandung

Pria Paruh Baya Tewas Membusuk di Mobil yang Terparkir di Stasiun Bandung

Bandung
Kapolresta Bandung Sebut Polisi yang Bolos 7 Tahun Sudah Dipecat sejak 2016

Kapolresta Bandung Sebut Polisi yang Bolos 7 Tahun Sudah Dipecat sejak 2016

Bandung
Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Terancam Hukuman Mati

Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Terancam Hukuman Mati

Bandung
Santri di Kuningan Meninggal, Diduga Dianiaya Belasan Temannya

Santri di Kuningan Meninggal, Diduga Dianiaya Belasan Temannya

Bandung
Terendam Banjir, Sekolah di Cimahi Terpaksa Tunda Ujian

Terendam Banjir, Sekolah di Cimahi Terpaksa Tunda Ujian

Bandung
Bayar Rp 4 Juta agar Dapat Kerja, 139 Warga Karawang Jadi Korban Penipu

Bayar Rp 4 Juta agar Dapat Kerja, 139 Warga Karawang Jadi Korban Penipu

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com