Setelah kejadian tersebut, Undang diteror oleh orang tak dikenal
Hal tersebut disampaikan Sekjen Barisan Santri Jawa Barat (Basjab), Yudi Arief. Kini Undang diungsikan dari kampung halamannya ke rumah aman seorang diri.
Sementara istri dan anaknya diketahui masih berada di Ujungberung, Kota Bandung.
"Karena ada teror, Pak Undang kami ungsikan dulu ke tempat aman. Dia juga butuh suasana nyaman, kasihan belum istirahat," ujar Yudi saat diwawancarai Tribunjabar.id, Sabtu (17/9/2022).
Ia juga mengatakan pihaknya telah memberikan bantuan kepada korban khususnya soal bantuan hukum.
"Kita amankan dulu. Ini untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. Ini juga merupakan program dari Basjab," ucapnya.
Yudi menjelaskan, kini Undang dalam keadaan sehat.
Hanya, dia butuh istirahat karena dari kemarin siang hingga malam berada di Polres Garut untuk memberikan keterangan.
"Kita doakan dan upayakan yang terbaik untuk Pak Undang. Keamanan dan keselamatannya kami jamin," ucapnnya.
Undang dibawa ke rumah singgah aman seorang diri, sementara istri dan anaknya diketahui masih berada di Ujungberung, Kota Bandung.
Baca juga: Nestapa Korban Tabrak Lari di Cimahi: Terlilit Utang Rentenir hingga Jual Rumah untuk Pengobatan
Kepala Desa Cipicung, Uban Setiawan mengatakan Undang dalam kondisi lelah sehingga butuh istirahat.
Ia menuturkan sejak hebohnya kasus tersebut, banyak pihak yang sudah memberikan bantuan kepada korban.
"Alhamdulillah ada bantuan dari orang-orang yang peduli kepada Pak Undang, termasuk ada bantuan hukum untuk mendampinginya," ujarnya.
Uban mengimbau masyarakatnya untuk tetap menjaga kondusifitas setelah kejadian tersebut.
"Kita percayakan ke proses hukum yang sedang berjalan," ucapnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Curhat Pilu Undang Saat Pulang Rumahnya Sudah Rata dengan Tanah, Istri dan Anak Hanya Bisa Menangis
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.