KOMPAS.com - Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat (Jabar) melarang pendukung klub sepak bola Persija, Jakmania, datang ke Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) untuk menyaksikan laga lanjutan Liga 1 antara Persib vs Persija, Minggu (2/10/2022).
"Tidak diizinkan, tidak akan dibiarkan masuk," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jawa Barat, Kombes Ibrahim Tompo, dilansir dari Antara, Sabtu (24/9/2022).
Keputusan itu disepakati dalam rapat koordinasi antara kepolisian bersama panitia pelaksana (Panpel) pertandingan Liga 1 2022/2023 dengan pertimbangan keamanan.
Ibrahim menyampaikan, nantinya pihak kepolisian akan kembali menerapkan pengamanan berlapis yang terbagi menjadi beberapa ring.
"Telah dipersiapkan ring-ring pengawasan sebelum masuk stadion," ujar Ibrahim.
Baca juga: Larang Jakmania Nonton Persib Vs Persija di GBLA, Polisi Sortir Penonton dengan Pola Ring
Selain tidak mengizinkan Jakmania hadir dalam pertandingan tersebut, polisi pun meminta kick off Persib vs Persija dimajukan, dari yang awalnya pukul 20.00 WIB, menjadi pukul 15.30 WIB.
"Terkait waktu (pertandingan), masih mengambang tapi kita (kepolisian) meminta untuk (dimulai) sore," ujar Ibrahim, dikutip dari TribunJabar.id, Sabtu (24/9/2022).
"Pertimbangannya, untuk pengawasan dan kerawanan pertandingan," imbuhnya.
Menanggapi hal tersebut, Humas Viking Persib Club (VPC), Hendri Darmawan, mengatakan bahwa pihaknya menghargai putusan pihak kepolisian.
Menurut Hendri, kepolisian pasti sudah memiliki dasar dan pertimbangan yang kuat sebelum akhirnya memutuskan melarang Jakmania hadir ke Stadion GBLA pada laga El Clasico tersebut.
Baca juga: Polda Jabar Larang Jakmania Nonton Persib Lawan Persija di GBLA
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.