Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Bandang dan Longsor di Garut, Satu Orang Meninggal

Kompas.com - 24/09/2022, 09:59 WIB
Ari Maulana Karang,
Krisiandi

Tim Redaksi

GARUT, KOMPAS.com – Bencana alam banjir bandang dan longsor yang melanda lima kecamatan di wilayah Garut Selatan mengakibatkan satu orang warga meninggal dunia.

Korban tertimpa longsoran di wilayah kecamatan Cisompet, tepatnya di kampung Cibitung Desa Sukamukti.

Kapolsek Cisompet, AKP Hilman Nugraha membenarkan adanya warga yang meninggal dunia atas nama Iyom (67) warga Kampung Cibitung Desa Sukamukti Kecamatan Cisompet.

Menurut Hilman, korban meninggal dunia setelah rumahnya tertimpa material longsoran saat korban tertidur.

Baca juga: Ridwan Kamil Janji Bantu Bangun 43 Jembatan Terdampak Banjir Garut

“Karena rumahnya di tebing, di atasnya ada pohon terbawa longsor dan menimpa rumah hingga rumahnya tertimpa pohon,” katanya kepada wartawan, Jumat (23/09/2022).

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut Satria Budhi mengatakan, Iyom meninggal setelah tertimpa reruntuhan rumah semi permanen miliknya yang tertimpa pohon besar yang roboh.

Sementara, Pardi (68), suaminya mengalami luka-luka karena tertimpa lemari di rumah dan saat ini mendapat perawatan di rumah sakit.

Wakil Bupati Garut Helmi Budiman mengungkapkan, dirinya telah menemui pihak keluarga korban yang meninggal dunia sekaligus memberikan santunan.

Keluarga korban lainnya yang mengalami luka-luka pun, saat ini telah mendapat perawatan di rumah sakit.

“Iya ada satu orang yang meninggal, kita beri santunan dan satu keluarga lainnya telah dirawat di rumah sakit,” katanya.

Baca juga: Ini 11 Titik Banjir dan 2 Lokasi Longsor akibat Hujan Deras di Tangsel

Helmi mengakui, di wilayah Kecamatan Cisompet, bencana yang paling dominan adalah longsor.

Beberapa fasilitas umum seperti sekolah dan rumah warga pun ikut terdampak. Karenanya, aparat pemerintah setempat saat ini berupaya melakukan pembersihan agar bisa digunakan kembali.

“Satu dua hari ini semua berupaya melakukan pembersihan agar bisa digunakan kembali, ada sekolah da nada juga rumah yang tertimpa longsor dan banjir,” katanya.

Longsor menurut Helmi juga terjadi di wilayah Kecamatan Cihurip dan Singajaya. Di wilayah tersebut longsor mengakibatkan jalan penghubung dua kecamatan tersebut yang putus.

Sementara, titik-titik longsoran lain menimpa jalan dan telah dibersihkan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mengenal Tanjakan Gentong, Jalur Ekstrem yang Kerap Menjadi Titik Kemacetan

Mengenal Tanjakan Gentong, Jalur Ekstrem yang Kerap Menjadi Titik Kemacetan

Bandung
Sekda Jabar Pastikan Tak Ada WFH bagi ASN di Pelayanan Publik

Sekda Jabar Pastikan Tak Ada WFH bagi ASN di Pelayanan Publik

Bandung
Dicemari Pungli, Pemprov Jabar Evaluasi Pengelolaan Masjid Al Jabbar

Dicemari Pungli, Pemprov Jabar Evaluasi Pengelolaan Masjid Al Jabbar

Bandung
Pengendara Wajib Bayar jika Lewati Portal di Desa Tasikmalaya Ini, Mobil Rp 2.000

Pengendara Wajib Bayar jika Lewati Portal di Desa Tasikmalaya Ini, Mobil Rp 2.000

Bandung
Sejoli Tepergok Mau Kuburkan Bayi Hasil Hubungan Gelap di Jatinangor

Sejoli Tepergok Mau Kuburkan Bayi Hasil Hubungan Gelap di Jatinangor

Bandung
Cerita Polisi Tolong Pemudik Vertigo dan Terjebak di Jalur 'Contraflow'

Cerita Polisi Tolong Pemudik Vertigo dan Terjebak di Jalur "Contraflow"

Bandung
Kronologi Sopir Taksi 'Online' di Bandung Dirampok hingga Alami 70 Jahitan

Kronologi Sopir Taksi "Online" di Bandung Dirampok hingga Alami 70 Jahitan

Bandung
Perjuangan Aiptu Yosep Tangkap Perampok Taksi Online di Bandung

Perjuangan Aiptu Yosep Tangkap Perampok Taksi Online di Bandung

Bandung
Pelaku Pungli Masjid Al Jabbar Ditangkap, Sekda: Saya Minta Maaf

Pelaku Pungli Masjid Al Jabbar Ditangkap, Sekda: Saya Minta Maaf

Bandung
Kronologi Tukang Kebun di Bandung Barat Bunuh Honorer dan Kubur Mayatnya di Dapur

Kronologi Tukang Kebun di Bandung Barat Bunuh Honorer dan Kubur Mayatnya di Dapur

Bandung
Sidak ke Masjid Al Jabbar, Sekda Jabar Ancam Para Pelaku Pungli

Sidak ke Masjid Al Jabbar, Sekda Jabar Ancam Para Pelaku Pungli

Bandung
Libur Lebaran Berakhir, Kebun Raya Cibodas Masih Diserbu Wisatawan

Libur Lebaran Berakhir, Kebun Raya Cibodas Masih Diserbu Wisatawan

Bandung
Pengelolaan Tak Optimal, PAD Pantai Selatan Tasikmalaya Kecil

Pengelolaan Tak Optimal, PAD Pantai Selatan Tasikmalaya Kecil

Bandung
Upah Tak Dibayar, Alasan Tukang Kebun Bunuh dan Cor Pria di Bandung Barat

Upah Tak Dibayar, Alasan Tukang Kebun Bunuh dan Cor Pria di Bandung Barat

Bandung
Pembunuh Pria yang Mayatnya Dicor di Bandung Barat Ternyata Tukang Kebun Kompleks

Pembunuh Pria yang Mayatnya Dicor di Bandung Barat Ternyata Tukang Kebun Kompleks

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com