Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Pelaku Pembunuhan di Sukabumi Ditangkap Polisi, Korban Tewas usai Diminta Tenggak Sianida

Kompas.com - 25/09/2022, 09:54 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com - Kasus dugaan pembunuhan berencana mencuat di Kelurahan Jayamekar, Kecamatan Baros, Sukabumi, Jawa Barat.

Motif pelaku yakni mengaku sebagai pemuka agama yang bisa melakukan pengobatan dan menggandakan uang.

Diketahui pelaku berjumlah tiga orang yakni A, DAS, dan AR.

Baca juga: Niat Gandakan Uang, Warga Jakarta dan Jateng Tewas Setelah Diberi Sianida

Kronologi pembunuhan

Peristiwa bermula saat kedua korban berinisial EN dan AN mendatangi rumah pelaku DAS untuk menggandakan uang.

Kemudian, A ternyata sudah menyiapkan air mineral dalam kemasan yang dicampur sianida.

Lalu, DAS pun melakukan ritual pengobatan dengan memberikan air mineral itu kepada kedua korban.

Tak lama kemudian, kedua korban mengalami reaksi kesakitan pada bagian organ dalam.

Keesokan harinya kedua korban yang berasal dari Jakarta dan Jawa Tengah meninggal dunia.

Polisi yang mendapati laporan dari pihak keluarga langsung melakukan penyelidikan.

3 pelaku ditangkap polisi

Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Sukabumi Kota AKP Yanto Sudiarto mengatakan, pembunuhan ini terjadi pada 8 Juni 2022, tapi baru dilaporkan pada 23 Juni 2022.

Ketiga pelaku akhirnya berhasil diamankan dari lokasi dan waktu yang berbeda.

DAS berperan sebagai pencari pasien atau calon korban yang melakukan ritual pengobatan dan melipatgandakan uang secara goib.

Sedangkan, A dan AR berperan sebagai pelaksana ritual.

"Hasil laboratorium forensik di dalam minuman kemasan terdapat zat sianida," kata dia dalam keterangan tertulis, Jumat.

Baca juga: Kopda Muslimin Dipastikan Tewas karena Sianida

Dari hasil otopsi yang dilakukan di Jawa Tengah, penyebab kematian kedua korban akibat racun atau zat sianida di dalam tubuhnya.

Atas perbuatannya, ketiga tersangka pun dijerat pasal berlapis dengan ancaman hukuman mati.

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Sukabumi, Budiyanto | Editor Teuku Muhammad Valdy Arief)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ijal Bunuh Didi dan Butuh 3 Jam untuk Cor Jasad Korban di Dalam Rumah di Bandung Barat

Ijal Bunuh Didi dan Butuh 3 Jam untuk Cor Jasad Korban di Dalam Rumah di Bandung Barat

Bandung
Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Bandung
Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bandung
Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Bandung
Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Anggota Ormas 'Ngamuk' dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Anggota Ormas "Ngamuk" dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Bandung
Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Bandung
Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Bandung
Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Bandung
Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Bandung
2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Bandung
Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Bandung
Kisah Pilu Nenek Rusmini, Rumahnya Ambruk Diterpa Hujan Deras

Kisah Pilu Nenek Rusmini, Rumahnya Ambruk Diterpa Hujan Deras

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com