Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Jual Beli Tanah Desa, Kanwil ATR/BPN Kabupaten Bandung Minta Kades Buat Sertifikat Aset Desa

Kompas.com - 28/09/2022, 14:40 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Kepala Seksi Survei dan Pengukuran Kantor ATR/BPN Kabupaten Bandung Nurul Huda meminta, para Kepala Desa (Kades) yang ada di Kabupaten Bandung agar membuat sertifikat tanah carik milik desanya.

Menurutnya, hal itu penting dilakukan guna menghindari aset desa berpindah kepemilikan oleh oknum warga atau oknum Kades sekalipun.

Tak hanya itu, pendaftaran sertifikat aset desa akan meningkatkan penerimaan negara bukan pajak (PNBP). Sejauh ini PNBP di Kabupaten Bandung masih belum ada alias nol rupiah.

Baca juga: BLT Dana Desa di Blora Kembali Disalahgunakan, Polisi Periksa Kepala Desa

"Mendaftarkan aset desa itu kan sebuah bentuk antisipasi, jangan sampai tanah carik itu diperjualbelikan atau dipindahtangankan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab, nanti ke depannya akan menjadi masalah hukum," katanya dikonfirmasi, Rabu (28/9/2022).

Diakuinya, saat ini di Kabupaten Bandung masih ada persoalan hukum menyangkut hal itu. Ia mengatakan, ada beberapa tanah carik milik desa yang diduga sengaja dipindahtangankan oleh oknum.

"Di Kabupaten Bandung juga ada (permasalahan aset desa). Sekarang menjadi masalah hukum dan sedang ditangani Kejaksaan," terangnya.

Selain akan merugikan negara, permasalahan menyangkut tanah carik yang diperjualbelikan juga akan menyeret lembaga yang lain, termasuk pihak dari ATR/BPN.

Atas dasar itu, ia menegaskan agar pihak Desa dengan segera mendaftarkan tanah carik milik desanya, sehingga Kabupaten Bandung bisa minim dari kasus tersebut.

"Kalau ada kejadian, ya mau tidak mau kami juga jadi ikutan repot. Padahal kalau kami disini memproses berkas pengajuan dari desa itu yang dianggap sudah tidak ada masalah. Jadi selain merugikan negara dan masyarakat yah merugikan kami juga," tegasnya.

Baca juga: Dosen PTN di Yogyakarta Ditangkap, Diduga Terlibat Penipuan Bermodus Sewa Tanah Desa

Pihaknya tidak mengetahui pasti jumlah serta luas aset negara yang dikuasai oleh pihak Desa serta Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Bandung.

Kendati begitu, jajaran ATR/BPN Kabupaten Bandung telah menyerahkan 2.000 bidang lahan aset milik Pemerintahan Kabupaten Bandung kepada Bupati Dadang Supriatna.

"Saya kira sih ada dua kali lipatnya atau sekitar 4.000an bidang yang belum didaftarkan ke Kantor ATR/BPN. Sebaiknya harus segera didaftarkan untuk keamanan aset negara," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terungkap, Pria Dibunuh dan Dicor di Bandung Barat Direncanakan 2 Hari Sebelumnya

Terungkap, Pria Dibunuh dan Dicor di Bandung Barat Direncanakan 2 Hari Sebelumnya

Bandung
Ijal yang Bunuh dan Cor Mayat Didi di Bandung Barat Sempat Menyamar Pakai Kostum Badut di Jakarta

Ijal yang Bunuh dan Cor Mayat Didi di Bandung Barat Sempat Menyamar Pakai Kostum Badut di Jakarta

Bandung
Bentrok Maut 2 Ormas di Bandung, Polisi: Mereka Sudah Sepakat Berdamai

Bentrok Maut 2 Ormas di Bandung, Polisi: Mereka Sudah Sepakat Berdamai

Bandung
BI Banten Temukan 28 Lembar Uang Palsu Selama Ramadhan 2024

BI Banten Temukan 28 Lembar Uang Palsu Selama Ramadhan 2024

Bandung
Bunga Bangkai Raksasa Mekar Sempurna di Kebun Raya Cibodas

Bunga Bangkai Raksasa Mekar Sempurna di Kebun Raya Cibodas

Bandung
4 Bulan di 2024, Pasien DBD Kabupaten Kuningan Naik Lebihi Tahun 2023

4 Bulan di 2024, Pasien DBD Kabupaten Kuningan Naik Lebihi Tahun 2023

Bandung
Bentrok 2 Ormas di Bandung, 1 Orang Tewas

Bentrok 2 Ormas di Bandung, 1 Orang Tewas

Bandung
Alasan Pembunuh yang Cor Korban di KBB Pakai Cosplay Badut, Kelabui Polisi

Alasan Pembunuh yang Cor Korban di KBB Pakai Cosplay Badut, Kelabui Polisi

Bandung
Ada Tren 'Resign' Usai Lebaran, Disnaker Bandung Gelar 8 Job Fair

Ada Tren "Resign" Usai Lebaran, Disnaker Bandung Gelar 8 Job Fair

Bandung
Cerita Ratusan Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Tuntut Perusahaan Bayar Haknya yang 4 Tahun Menggantung

Cerita Ratusan Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Tuntut Perusahaan Bayar Haknya yang 4 Tahun Menggantung

Bandung
Sampel Kandungan 'Septic Tank' CSB Mall yang Tewaskan 4 Teknisi Diambil

Sampel Kandungan "Septic Tank" CSB Mall yang Tewaskan 4 Teknisi Diambil

Bandung
Jatuh Bangun Perempuan Asal Tasikmalaya Bangun Usaha Hijab yang Kini Diburu Konsumen

Jatuh Bangun Perempuan Asal Tasikmalaya Bangun Usaha Hijab yang Kini Diburu Konsumen

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Patok Tarif Seenaknya, 25 Juru Parkir Liar di Karawang Ditangkap

Patok Tarif Seenaknya, 25 Juru Parkir Liar di Karawang Ditangkap

Bandung
Pemprov Jabar Targetkan 11 Juta Ton Gabah Kering Giling di 2024

Pemprov Jabar Targetkan 11 Juta Ton Gabah Kering Giling di 2024

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com