Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Mengaku Rem Blong, Sopir Xpander yang Tabrak Angkot di Sukabumi Ditetapkan sebagai Tersangka

Kompas.com - 28/09/2022, 16:01 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - EH (71), pengemudi mobil Mitsubishi Xpander yang terlibat kecelakaan di Jalan R.A. Kosasih, Sukabumi, Jawa Barat (Jabar), ditetapkan sebagai tersangka pada Selasa (27/9/2022).

Kanit Gakkum Satlasntas Polres Sukabumi Kota, Ipda Jajat Munajat, mengungkapkan bahwa kasus kecelakaan tersebut telah memasuki tahap penyidikan pada hari kelima, sehingga secara otomatis EH kini berstatus tersangka.

"Saudari EH ini menjadi tersangka," ujar Jajat, Selasa (27/9/2022).

Jajat menjelaskan, pihaknya pun telah mengirimkan Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) kepada Pengadilan Negeri (PN) Kabupaten Sukabumi di Cibadak pada Selasa pagi.

"Pihak pengadilan belum menunjuk jaksa yang akan menanganinya, namun kewajiban kami menyampaikan SPDP ke pengadilan," jelasnya.

Baca juga: Motor Berpenumpang 3 Pelajar Tabrak Mobil Tangki di Sukabumi, 1 Tewas 2 Luka

Terkait kondisi kesehatan EH, Jajat menuturkan, menurut keterangan dokter yang menanganinya, EH masih dalam perawatan rumah sakit.

Jajat mengungkapkan, kesehatan fisik EH telah semakin membaik, namun kondisi psikologisnya masih belum stabil.

"Kadang sempat drop, kadang kembali lagi normal. Hal tersebut disampaikan dokter dari rumah sakit," terangnya.

Sebelumnya, mobil yang dikendarai EH menabrak angkutan kota (angkot) dan warung di depan Perumahan Pesona Cibeureum Permai, Kecamatan Sukaraja, Sukabumi, Jabar, pada Kamis (22/9/2022) sekira pukul 10.00 WIB.

Akibat kecelakaan tersebut, satu orang meninggal dunia di lokasi kejadian, sedangkan dua orang lainnya meninggal ketika mendapat penanganan medis.

Baca juga: Ketagihan Judi Online, Teknisi ATM Curi Uang Rp 1,9 Miliar dari 6 Mesin di Sukabumi

Berdasarkan keterangannya kepada pihak kepolisian, EH mengaku mobilnya mengalami rem blong, sehingga dia tak mampu mengendalikannya.

Akan tetapi, Jajat mengatakan, menurut hasil ramp check atau inspeksi keselamatan, mobil yang dikendarai EH dalam kondisi baik.

"Hasil awal pemeriksaan dari yang kita fokuskan adalah sistem pengereman kendaraan Xpander, hasilnya rem berfungsi dengan baik," kata Jajat, Sabtu (24/9/2022), dikutip dari TribunJabar.id, Rabu (28/9/2022).

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Sukabumi, Budiyanto | Editor: Reni Susanti), TribunJabar.id

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Bandung
Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Bandung
Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Bandung
Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Bandung
Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Bandung
3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

Bandung
Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Bandung
Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Bandung
Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Bandung
Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Bandung
Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Bandung
2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

Bandung
BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com