Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Periksa 8 Saksi Terkait Pembunuhan Nenek 62 Tahun di Bandung

Kompas.com - 29/09/2022, 15:16 WIB
Agie Permadi,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Polisi terus mendalami pembunuhan Dedeh Rodayah (62), lansia yang ditemukan tewas dalam kondisi kaki tangan terikat dan mulut tersumpal, pada Rabu 21 September 2022.

Saat ini polisi telah memeriksa sejumlah saksi guna mengungkap perkara ini.

"Sudah ada delapan orang saksi yang diperiksa pada kasus ini," kata Kapolsek Bojong Loa Kidul, Kompol Ari Purwantoro, saat dihubungi wartawan, Kamis (29/9/2022).

Baca juga: Jadi Tersangka, Nenek 71 Tahun Pengemudi Xpander yang Tewaskan 3 Orang di Sukabumi Tak Ditahan

Ari mengungkapkan bahwa tim gabungan yang diturunkan terus bekerja secara profesional. Meski begitu, Ari tak menjelaskan temuan apa saja yang didapatkan pihak kepolisian dalam mengungkap kasus ini.

"Kita maksimal ungkap kasus ini. Kita dan tim gabungan, terus bekerja," kata dia.

Sebelumnya diberitakan, Dede Rohayah (62) ini ditemukan keluarganya dalam kondisi tewas di lantai dua rumahnya.

Elly (37) menantu korban mengatakan bahwa dirinya menemukan korban meninggal saat diberitahu warga yang melihat kondisi warung kelontongnya yang tak buka seperti biasa.

Saat masuk, Elly menemukan pintu rumahnya tak terkunci dengan kunci yang masih menempel di pintu dalam.

Elly juga menemukan kondisi rumah dilantai bawah yang sudah berantakan, barang-barang korban berupa emas dan uang Rp 5 juta yang disimpan korban pun raib.

Melihat kondisi itu, Elly kemudian memanggil saudara dan warga untuk menemaninya mengecek korban yang berada di lantai atas.

"Pas di lihat di atas sudah gak ada (meninggal)," ungkapnya.

Baca juga: Warga Bandung Ditemukan Tewas di Rumahnya, Mulut Disumpal dan Tangan Kaki Diikat

Menurutnya, secara kasat mata kondisi mertuanya ini tidak terdapat luka, namun tangan dan kakinya terikat lakban dan sarung serta mulut yang disumpal kain.

"Enggak ada (luka) tapi tangannya terikat, kakinya diikat dan mulutnya disumpal kain. Ini rumah dua tingkat. Itu korban posisinya di atas. Tangan diikat lakban, kaki diikat sarung," katanya.

Elly juga menyebut bahwa kondisi jendela dan pintu tak terdapat bekas congkelan. "Gak ada juga tapak mencongkel di jendela dan pintu. Gak ada yang rusak sama sekali," katanya.

Meski begitu, Elly menduga, korban menjadi korban perampokan. Hal ini pun baru pertama kali terjadi di wilayah itu. Sementara korban diketahui tinggal sendiri, meski terkadang Elly kerap menemani korban. Saat ini kondisi jenazah korban telah dimakamkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cek Jalur Mudik Lebaran, Ada Jalan Bergelombang dan Minim PJU di Cianjur

Cek Jalur Mudik Lebaran, Ada Jalan Bergelombang dan Minim PJU di Cianjur

Bandung
Penutupan Pendakian Gunung Gede Pangrangro Diperpanjang

Penutupan Pendakian Gunung Gede Pangrangro Diperpanjang

Bandung
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Barat, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Barat, 29 Maret 2024

Bandung
Sosok Wanita Penyimpan Puluhan Senjata Api Ilegal di Bandung...

Sosok Wanita Penyimpan Puluhan Senjata Api Ilegal di Bandung...

Bandung
Warga Keluhkan Air dari SPAM Gedebage Bandung Keruh

Warga Keluhkan Air dari SPAM Gedebage Bandung Keruh

Bandung
Pembunuhan Penjual Madu di Serang Banten Direncanakan, Pelaku Nyamar Jadi Pembeli

Pembunuhan Penjual Madu di Serang Banten Direncanakan, Pelaku Nyamar Jadi Pembeli

Bandung
Catat, 8 Titik Putaran Balik di Karawang yang Tetap Buka Saat Mudik 2024

Catat, 8 Titik Putaran Balik di Karawang yang Tetap Buka Saat Mudik 2024

Bandung
Deretan Toko dan Bank di Jalan Tasikmalaya-Garut Kebakaran, Bermula Api dari Kios Bakso

Deretan Toko dan Bank di Jalan Tasikmalaya-Garut Kebakaran, Bermula Api dari Kios Bakso

Bandung
Banding Panji Gumilang terhadap Ridwan Kamil Ditolak Pengadilan Tinggi Bandung

Banding Panji Gumilang terhadap Ridwan Kamil Ditolak Pengadilan Tinggi Bandung

Bandung
Mudik 2024, 1.500 Personel Gabungan dan 26 Pos Disiapkan di Bandung

Mudik 2024, 1.500 Personel Gabungan dan 26 Pos Disiapkan di Bandung

Bandung
6 'Debt Collector' yang Ancam Korbannya di Nagreg Bandung Diamankan

6 "Debt Collector" yang Ancam Korbannya di Nagreg Bandung Diamankan

Bandung
Balap Lari Liar di Tasikmalaya Dibubarkan Polisi, Ajang Perjudian dan Ganggu Arus Kendaraan

Balap Lari Liar di Tasikmalaya Dibubarkan Polisi, Ajang Perjudian dan Ganggu Arus Kendaraan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Disidang Hari Ini

Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Disidang Hari Ini

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com