Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Fakta Alun-alun Kota Bandung, dari Lambang Kekuasaan hingga Ruang Terbuka

Kompas.com - 14/10/2022, 22:39 WIB
Dini Daniswari

Editor

Bangunan babancong hanya terdapat di Alun-alun Garut dan Manonjaya.

3. Ada Dua Pohon Beringin

Alun-alun Kota Bandung pernah memiliki dua pohon beringin yang terletak di tengah-tengah alun-alun.

Keberadaan pohon beringin sampai sekitar tahun 1940-an. 

Dimana kedua pohon tersebut merupakan lambang kewibawaan bupati dan kekuasaannya yang menjadi pengayom rakyatnya.

Namun saat itu pemerintah Hindia Belanda mengambil alih kepercayaan, kemudian mereka mengganti dengan simbol kekuasaan Ratu Belanda atas wilayah Hindia Belanda.

Baca juga: Alun-alun Kota Bandung Direnovasi, Bakal Ada Kursi dan WiFi Gratis

Simbol kekuasaan tersebut berupa pemagaran alun-alun dan mengganti nama pohon beringin dengan nama Ratu Belanda.

4. Alun-alun Bandung untuk Aktivitas Warga

Pada awal abad 20, Alun-alun Kota Bandung tidak lagi menunjukkan sebagai fungsinya. Alun-alun telah menjadi lapangan terbuka yang luas untuk aktivitas warga.

Bahkan pada waktu itu, Alun-alun Kota Bandung menjadi lapangan pertandingan sepak bola.

5. Revitasisasi Alun-alun Kota Bandung

Pada tahun 1950-an, Alun-alun Kota Bandung mengalami revitalisasi oleh pemerintah kota setempat.

Alun-alun Kota Bandung menjadi taman kota yang terbuka. Sejumlah bangunan peninggalan masa lalu telah menjadi cagar budaya oleh Pemerintah Kota Bandung.

Alun-alun Kota Bandung pernah memiliki jembatan yang ikonik yang menghubungkan alun-alun dengan Masjid Agung Bandung atau Masjid Raya Bandung Provinsi Jawa Barat.

Namun, Jembatan yang dapat digunakan untuk selfie tersebut telah dihilangkan.

Revitalisasi juga dilakukan beberapa kali karena Alun-alun Bandung menjadi landmark baru di Kota Bandung.

Baca juga: Begini Desain Baru Alun-alun Kota Bandung

6. Alun-alun Kota Bandung Saat Ini

Alun-alun Kota Bandung menjadi ruang terbuka yang dapat dinimati masyarakat umum. Pemerintah setempat menyediakan fasilitas penunjang yang dapat dinikmati warga dan pengunjung.

Alun-alun Kota Bandung beralaskan rumput sintetis. Lokasi ini berfungsi sebagai tempat bermain, bersantai, dan tempat olah raga.

Pemerintah kota juga membangun area parkir bawah tanah di Alun-alun Kota Bandung.untuk menunjang kegiatan ekonomi masyarakat.

Sumber:

nationalgeographic.grid.id dan jabar.tribunnews.com

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Kapasitas Drainase Kecil dan Sungai Tertutup Sampah Jadi Penyebab Banjir di Cimahi

Kapasitas Drainase Kecil dan Sungai Tertutup Sampah Jadi Penyebab Banjir di Cimahi

Bandung
Prakiraan Cuaca di Bandung Hari Ini, 7 Desember 2023: Berawan hingga Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca di Bandung Hari Ini, 7 Desember 2023: Berawan hingga Hujan Sedang

Bandung
Caleg di Kabupaten Bandung Cari Suara lewat Bank Emok, Tak Perlu Dilunasi Asal Dipilih

Caleg di Kabupaten Bandung Cari Suara lewat Bank Emok, Tak Perlu Dilunasi Asal Dipilih

Bandung
Bawaslu Menduga Prabowo Mania 08 Langgar Kampanye Usai Bagikan Kulkas Saat Deklarasi

Bawaslu Menduga Prabowo Mania 08 Langgar Kampanye Usai Bagikan Kulkas Saat Deklarasi

Bandung
Kronologi 22 Calon Jemaah Umrah Asal Garut Ditipu, Oknum Tawarkan Promo untuk Guru Ngaji

Kronologi 22 Calon Jemaah Umrah Asal Garut Ditipu, Oknum Tawarkan Promo untuk Guru Ngaji

Bandung
Pohon Tumbang Timpa 3 Kendaraan di Cadas Pangeran Sumedang, Arus Lalu Lintas Sempat Lumpuh

Pohon Tumbang Timpa 3 Kendaraan di Cadas Pangeran Sumedang, Arus Lalu Lintas Sempat Lumpuh

Bandung
Terungkap Motif Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Polisi: Jatah Uang

Terungkap Motif Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Polisi: Jatah Uang

Bandung
Aniaya Teman hingga Meninggal, 6 Santri di Kuningan Jadi Tersangka

Aniaya Teman hingga Meninggal, 6 Santri di Kuningan Jadi Tersangka

Bandung
Direndam Banjir Semalaman, Warga Cimahi Mulai Rasakan Gatal-gatal

Direndam Banjir Semalaman, Warga Cimahi Mulai Rasakan Gatal-gatal

Bandung
Pria Paruh Baya Tewas Membusuk di Mobil yang Terparkir di Stasiun Bandung

Pria Paruh Baya Tewas Membusuk di Mobil yang Terparkir di Stasiun Bandung

Bandung
Kapolresta Bandung Sebut Polisi yang Bolos 7 Tahun Sudah Dipecat sejak 2016

Kapolresta Bandung Sebut Polisi yang Bolos 7 Tahun Sudah Dipecat sejak 2016

Bandung
Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Terancam Hukuman Mati

Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Terancam Hukuman Mati

Bandung
Santri di Kuningan Meninggal, Diduga Dianiaya Belasan Temannya

Santri di Kuningan Meninggal, Diduga Dianiaya Belasan Temannya

Bandung
Terendam Banjir, Sekolah di Cimahi Terpaksa Tunda Ujian

Terendam Banjir, Sekolah di Cimahi Terpaksa Tunda Ujian

Bandung
Bayar Rp 4 Juta agar Dapat Kerja, 139 Warga Karawang Jadi Korban Penipu

Bayar Rp 4 Juta agar Dapat Kerja, 139 Warga Karawang Jadi Korban Penipu

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com