Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Sakit di Kuningan Ditandu Lewati Jalan Setapak Sejauh 15 Kilometer, Berasal dari Dusun yang Terisolasi

Kompas.com - 20/10/2022, 07:57 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Sebuah video sejumlah orang menandu orang sakit menjadi perbincangan di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.

Mereka menyusuri jalan setapak karena medan yang dilalui tak bisa dilewati kendaraan.

Video tersebut direkamn di kawasan Kampun Cisandag, Desa Cipakem, Kecamatan Maleber, Kuningan Jawa Barat.

Warga Dusun Cisandag membawa orang sakit menggunakan tandu darurat menuju pusat pemerintahan desa setempat dan harus bejalan kaki sejauh 15 kilometer memutar ke desa lain dan melewati Kampung Bunikerta, Desa Galaherang.

Baca juga: Saat Ibu Hamil Terobos Banjir hingga Seberangi Sungai, Ditandu 1 Km karena Akses Jalan Terputus

Sekretaris Desa Cipakem Armansyah mengaku jalan akses dari Balai Desa Cipakem menuju Kampung Cisandag memang tidak ada.

"Untuk akses tidak ada, sebelumnya pernah ada jalan tanah setapak, tapi tergusur longsor," kata Armansyah, Selasa (18/10/2022).

Ia juga membenarkan video warga yang mengevakuasi orang sakit dengan tandu.

"Soal video itu, ada warga kami bawa orang sakit dibawa menggunakan tandu darurat itu benar. Mereka melakukan itu untuk menolong warga sakit agar mendapatkan pertolongan medis," katanya.

Ia juga mengakui saat hendak ke kantor desa warga Cisandag juga harus memutar jalan kaki ke desa lain.

Baca juga: Ibu Melahirkan Ditandu Lintasi Persawahan Licin hingga Luapan Banjir Bandang

"Kebiasaan ini sama dilakukan para pelajar SD, kalau mau ke sekolah itu harus lewat Kampung Bunikerta Desa Galaherang sejauh 15 kilometeran,” kata Armansyah.

Menurutnya dusun tersebut dihuni 120 jiwa yang terdiri dari 31 kepala keluarga yang tinggal di 31 rumah.

Ia mengakui dusun tersebut sangat terisolasi dan Pemdes Cipakem pernah mengajukan ke Pemkab Kuningan di tahun 2020, namun belum ada realisasi.

Rencana tersebut juga tertunda selama 2 tahun karena Covid-19. Tapi, Armansyah menjelaskan pihak Kodim 0615 Kuningan, DPMD dan Dinas PUTR Kuningan sudah survei.

Rencana jalan akan dibangun melalui program kegiatan Karya Bakti Menancap Akar Kodim 0165/Kuningan bersama Pemkab Kuningan Tahun 2023.

Baca juga: Perjuangan Pasien Kritis di Mamuju, Ditandu Naik Perahu 7 Kilometer ke Puskesmas Terdekat

Sementara itu Dandim Letkol Inf Bambang Kurniawan mengatakan, perbantuan anggota terhadap warga di daerah terisolir itu akan di koordinasi dengan pemerintah daerah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ijal Bunuh Didi dan Butuh 3 Jam untuk Cor Jasad Korban di Dalam Rumah di Bandung Barat

Ijal Bunuh Didi dan Butuh 3 Jam untuk Cor Jasad Korban di Dalam Rumah di Bandung Barat

Bandung
Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Bandung
Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bandung
Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Bandung
Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Anggota Ormas 'Ngamuk' dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Anggota Ormas "Ngamuk" dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Bandung
Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Bandung
Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Bandung
Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Bandung
Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Bandung
2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Bandung
Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Bandung
Kisah Pilu Nenek Rusmini, Rumahnya Ambruk Diterpa Hujan Deras

Kisah Pilu Nenek Rusmini, Rumahnya Ambruk Diterpa Hujan Deras

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com