KARAWANG, KOMPAS.com - Gedung SDN Muarabaru 1, Kabupaten Karawang, Jawa Barat roboh diterjang hujan lebat pada Sabtu (22/10/2022) malam.
Kepala SDN Muarabaru 1 Ato Sukanto mengatakan, sekolah roboh terjadi Sabtu (22/10/22) saat hujan lebat melanda wilayah Desa Muarabaru, Kecamatan Cilamaya Wetan hingga malam hari.
"Kami memperoleh informasi ingormasi gedung sekolah roboh dari warga. Ada tiga kelas yang roboh. Besoknya, Minggu (23/10/2022), kami langsung membersihkan puing-puing," ucap Ato, Senin (24/10/2022).
Baca juga: 2 Gedung SD di Bangka Tengah Ludes Terbakar, Api Berkobar Cepat
Selain tiga ruang kelas yang roboh pada malam itu, ruangan lainnya juga tak layak digunakan untuk kegiatan belajar mengajar. Padahal, biasanya tiga ruang kelas itu yang digunakan bergantian.
Karenanya, pihak sekolah meminjam lingkungan rumah warga untuk kegiatan belajar mengajar.
"Dalam kondisi apapun proses belajar mengajar tidak boleh berhenti. Kami gunakan rumah tetangga meski di halaman rumah," tutur dia.
Ato mengatakan, gedung sekolah yang berusia 14 tahun itu belum pernah diperbaiki. Pihaknya juga telah melaporkan kondisi sekolah yang tak layak dan berbahaya bagi siswa maupun guru tersebut.
Baca juga: Buntut Penyegelan Gedung SD di Lembata, Siswa Menumpang Belajar di Sekolah Tetangga
"Kami sudah melaporkan kondisi sekolah yang sudah tidak layak pakai. Namun sampai akhirnya roboh, belum juga mendapat tanggapan pemerintah," ucap dia.
Ato berharap, pemerintah segera membangun kembali gedung sekolah yang roboh. Sebab, anak-anak tidak akan maksimal belajar di rumah warga.
"Harus segera dibangun biar siswa kembali ke sekolah. Kami berharap secepatnya dibangun," ujar Ato.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.